Kiper Real Madrid, Andriy Lunin, menepis anggapan bahwa dirinya telah menyelamatkan posisi pelatih Xabi Alonso setelah Los Blancos meraih kemenangan susah payah di ajang Copa del Rey. Lunin menegaskan bahwa aksinya di lapangan merupakan bagian dari tugasnya sebagai penjaga gawang.
Real Madrid Raih Kemenangan Tipis di Copa del Rey
Real Madrid berhasil memetik kemenangan 3-2 atas Talavera dalam laga babak 32 besar Copa del Rey yang berlangsung di Estadio El Prado pada Kamis, 18 Desember 2025 dini hari WIB. Kemenangan ini tidak diraih dengan mudah, bahkan diwarnai gol bunuh diri yang menguntungkan Madrid.
Tim ibu kota Spanyol itu unggul lebih dulu melalui eksekusi penalti Kylian Mbappe pada menit ke-41. Keunggulan mereka berlipat ganda setelah Manuel Farrando Stiepovich melakukan gol bunuh diri pada masa injury time babak pertama.
Talavera sempat memperkecil ketertinggalan lewat gol Nahuel Arroyo Mazorra di menit ke-80. Namun, Mbappe kembali mencetak gol untuk Madrid pada menit ke-88, memperlebar jarak. Talavera kembali membalas pada masa injury time babak kedua melalui gol Gonzalo Di Renzo, sehingga skor akhir menjadi 3-2 untuk kemenangan Real Madrid.
Tiga Penyelamatan Lunin dan Respons Diplomatis
Dalam pertandingan tersebut, Andriy Lunin tercatat melakukan tiga penyelamatan penting, sebagaimana dicatat oleh ESPN. Penampilan ini memicu pertanyaan dari seorang pewarta di mixed zone Spanyol yang menanyakan apakah Lunin merasa telah menyelamatkan posisi Xabi Alonso.
Menanggapi pertanyaan tersebut, kiper asal Ukraina itu memberikan jawaban yang diplomatis. “Aku tak berpikir dengan cara begitu. Itu pekerjaanku, aku sudah melakukannya sejak masih kecil. Aku harus membantu tim dan selalu siap,” ujar Lunin, seperti dikutip dari Marca.
Kemenangan tipis ini menambah sorotan terhadap performa Real Madrid di bawah asuhan Xabi Alonso, yang sebelumnya juga sempat menjadi perbincangan di kalangan penggemar.






