Manchester United (MU) kembali gagal meraih poin penuh di kandang sendiri setelah ditahan imbang Wolverhampton Wanderers (Wolves) 1-1 pada lanjutan Liga Primer Inggris, Rabu (31/12/2025) dini hari WIB. Hasil ini menjadi pukulan telak bagi ambisi Setan Merah untuk menembus zona Liga Champions musim depan.
Pelatih MU, Ruben Amorim, secara terbuka menyatakan kekecewaannya terhadap performa tim. Ia menilai skuadnya tampil di bawah standar dan tidak mampu menunjukkan kualitas yang dibutuhkan untuk mengamankan kemenangan di Old Trafford.
Dapatkan berita menarik lainnya di mureks.co.id.
Dalam pertandingan tersebut, United sebenarnya sempat unggul lebih dulu melalui gol Joshua Zirkzee yang tercipta berkat defleksi. Namun, keunggulan itu tidak bertahan lama. Wolves, yang sepanjang musim ini belum pernah meraih kemenangan di Liga Primer, berhasil menyamakan kedudukan lewat sundulan Ladislav Krejci.
Gol penyeimbang tersebut tidak hanya memberi Wolves poin ketiga mereka musim ini, tetapi juga mengakhiri rentetan 12 kekalahan beruntun tim tamu di kompetisi domestik. Amorim tidak menutupi analisisnya mengenai kesulitan tim dalam membongkar pertahanan lawan.
Amorim Soroti Kualitas dan Kreativitas Tim
Menurut Amorim, timnya mengalami masalah fundamental dalam permainan. “Kami kekurangan kelancaran, lalu kekurangan kualitas, kemudian kekurangan dalam menciptakan peluang, dan akhirnya kami kebobolan dari situasi bola mati,” ujar Amorim, mengutip dari pernyataan resminya.
Ia menambahkan bahwa detail-detail kecil sangat krusial dalam pertandingan ketat seperti ini. “Detail-detail seperti ini sangat penting untuk memenangkan pertandingan, terutama di momen-momen sulit,” tegas pelatih asal Portugal itu.
