Mendengar kabar duka itu, sang ayah langsung pulang ke rumah dan mengajak istrinya langsung ke RS Dr Sobirin.
Awalnya Suprianto tidak mengenali jasad almarhum Frengky. Karena saat itu kondisi jasadnya sudah bengkak.
Baca Juga :Cegah Karhutla di Sumatera Selatan, Kapolda Keluarkan Instruksi untuk Kapolres, Berikut Isinya
Pihak keluarga mengenali jasad tersebut anak sulung mereka, dari gaya rambut.
Selain itu tanda gelang tangan yang memakai manik hitam dipakai Frengky dan celana panjang yang dipotong jadi pendek.
Diceritakan Suprianto, terakhir anaknya pulang ke rumah tiga hari sebelum 17 Agustus 20223.
Baca Juga :Misteri Pembunuhan Mahasiswa di Lubuklinggau, Tetangga Mengungsi, Korban dan Pelaku Sering ke Warung Bersama
Saat itu Frengky pulang karena akan mengikuti perlombaan turnamen bola kaki piala Bupati Musi Rawas tingkat desa di Lapangan Desa Sumber Sari Kecamatan Sumber Harta.
Saat itu pihak keluarga sering bertanya apa ada keluhan atau masalah kepada almarhum Frengky.
DAPATKAN INFORMASI LAINNYA DI GOOLGE NEWS
