Bupati Muratara Devi Suhartoni Resmi Jabat Ketua DPW Pujakesuma Sumsel

oleh
oleh
Bupati Muratara Devi Suhartoni resmi jabat Ketua DPW Pujakesuma Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) periode 2022-2027.
Bupati Muratara Devi Suhartoni resmi jabat Ketua DPW Pujakesuma Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) periode 2022-2027.

MUREKS.CO.ID – Bupati Musi Rawas Utara (Muratara) Devi Suhartoni resmi jabat Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Perkumpulan Keluarga Besar Putra Jawa Keturunan Sumatera (Pujakesuma) Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) periode 2022-2027.

Pelantikan dilakukan Ketua Umum Pujakesuma Eko Supiarto di Ballroom Hotel Swarna Dwipa Palembang, Kamis, 1 Juni 2023 dihadiri Gubernur Sumatera Selatan H Herman Deru.

Ketua DPW Pujakesuma Sumsel H Devi Suhartoni mengatakan, Pujakesuma merupakan wadah bagi masyarakat Jawa yang ada di Sumsel.

“Kita berupaya untuk menjadi penggerak ekonomi di Sumsel. Saat ini, kita mendorong anak muda menjadi pengurus Pujakesuma,” ungkap prianyang menjabat sebagai Bupati Muratara itu.

Gubernur Sumsel H Herman Deru foto bersama Ketua DPW Pujakesuma Devi Suhartoni dan pengurus usai pelantikan.

Devi Suhartoni berharap kehadiran Pujakesuma dapat membawa dampak baik bagi kebudayaan dan ekonomi. Sebab menurutnya pengurus Pujakesuma ini dari berbagai profesi.

Sementara itu Gubernur Sumsel H Herman Deru meminta agar pengurus Putra Jawa Kelahiran Sumatera (Pujakesuma) terus aktif dan berperan dalam menjaga kelestarian budaya dan adat istiadat, khusunya di Sumsel.

Menurut Herman Deru, kelestarian adat dan budaya merupakan salah satu hal penting dijaga.

“Saya harapkan Pujakesuma ini dapat memberikan kontribusi dalam menjaga budaya dan adat. Tantangan kita saat ini adalah modernisasi. Jangan sampai budaya dan adat kita justru tergerus dan hilang karena budaya asing,” kata Herman Deru.

Ketua Umum Pujakesuma Eko Supiarto melantik pengurus Pujakesuma Sumsel di Ballroom Hotel Swarna Dwipa Palembang, Kamis, 1 Juni 2023 dihadiri Gubernur Sumatera Selatan H Herman Deru.Disisi lain, Herman Deru mengakui, kehadiran masyarakat keturunan suku Jawa di Sumsel membawa dampak cukup baik bagi daerah ini.

Dimana etos kerja baik yang menjadi sikap masyarakat jawa pada umumnya bisa dicontoh masyarakat Sumsel.

“Banyak yang dapat ditiru oleh penduduk asli Sumsel dari masyarakat Jawa ini salah satunya soal kedisiplinan kerjanya. Inilah yang membuat sejumlah sektor di Sumsel bisa tumbuh menjadi besar seperti sektor pertanian,” terangnya.

Dia berharap, keberadaan keturunan Jawa di Sumsel ini dapat terus mendongkrak kemajuan di daerah ini.
“Kita harapkan ini terus berjalan baik dan Pujakesuma juga bisa mendorong perbaikan ekonomi di Sumsel,” terangnya.(*)