Pj Bupati Apriyadi Beri Deadline Kontraktor Proyek Rp3,3 Miliar hingga 10 Februari 2023

oleh
oleh
Proyek pembangunan infrastruktur dinding penahan air dibawah jembatan Air Gudang Asap Desa Sukarami Kecamatan Sekayu
PJ Bupati Muba Apriyadi saat mengecek proyek pembangunan infrastruktur dinding penahan air dibawah jembatan Air Gudang Asap Desa Sukarami Kecamatan Sekayu

MUREKS.CO.ID – Proyek pembangunan infrastruktur dinding penahan air dibawah jembatan Air Gudang Asap Desa Sukarami Kecamatan Sekayu, Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) hingga akhir Desember 2022 belum selesai dikerakan.

Hal ini disebabkan kondisi cuaca hujan menyebabkan area sekitar pembangunan banjir, sehingga mobilitas material terganggu.

Baca Juga : Tingkatkan Kualitas SDM Unggul Qurani, 131 Peserta Bersaing di STQH VI Lubuklinggau

Atas kondisi ini Pemerintah Kabupaten Muba memberikan perpanjangan waktu hingga 10 Februari 2023.

“Tadi kita lihat progresya sangat baik usai diberi perpanjangan waktu, pokoknya 10 Februari 2023 harus sudah selesai sesuai dengan kesepakatan,” tegas Pj Bupati Muba Apriyadi Mahmud saat melakukan peninjauan proyek, Senin, 6 Februari 2023.

Apriyadi menambahkan, pengerjaan proyek tersebut diperpanjang mengacu Peraturan Presiden (Perpres). Sealin itu diberikan sanksi untuk pihak kontraktor berupa denda dan pembayaran akan dilakukan pada APBD-P Tahun Anggaran 2023.

“Pertimbangannya kalau kita putus kontrak nanti proyek ini malah tidak bermanfaat untuk masyarakat, apalagi selama ini sawah warga tenggelam karena aliran air yang masuk,” kata Apriyadi.

Baca Juga : Usai Pemasangan Tanjak GOR Megang, Ada Gebyar Ayo Ngelong ke Lubuklinggau

Ditambahkan Apriyadi, selama ini aliran air membuat sawah warga hingga halaman sekolah area sekitar menjadi banjir. “Oleh sebab itu pengerjaan infrastruktur ini harus tuntas,” ucapnya.

Plt Kadis PUPR Muba Mirwan Susanto mengatakan, saat ini dari total 375 meter dinding penahan air dan lantai tinggal 24 meter lagi pengerjaannya. Untuk proyek ini total anggaran yang dikucurkan Rp3,3 Miliar. “Progress-nya sudah 95 persen,” ucapnya.(rel)