JAKARTA, MUREKS.CO.ID – Anthony Sinisuka Ginting akan berjumpa Shi Yu Qi pada laga babak ketiga Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2022. Ini waktunya ia pecah telur untuk meraih kemenangan pertamanya.
Ginting dipertemukan dengan Shi Yu Qi setelah sama-sama memenangkan pertandingan babak kedua. Ginting mengalahkan Georges Julien Paul 21-10, 21-16, sedangkan Shi Yu Qi menyingkirkan Rasmus Gemke (Denmark) 21-13, 21-16.
Kembali dipertemukan dengan musuh bebuyutannya, tentu menjadi tantangan sulit bagi Ginting. Bagaimana pun, juara Singapore Open 2022 ini membawa catatan buruk saat melawan Shi Yu Qi sejak terakhir 2019 silam.
BACA JUGA : Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2022: Mulus! Marcus/Kevin Melenggang ke Babak 16 Besar
Ia tercatat belum pernah menang dalam enam pertemuan yang dilakoninya menghadapi pebulutangkis China tersebut. Terakhir kali Ginting kalah di Swiss Open 2019. Dia kalah dua gim dari pebulutangkis berperingkat 25 tersebut dengan skor 9-21, 17-21.
Namun begitu, Ginting masih memiliki kesempatan untuk revans. Absennya, Shi Yu Qi dalam pertandingan internasional selama satu tahun terakhir dapat dimanfaatkan Ginting untuk pecah telur.
Seperti diketahui, Shi Yu Qi sempat terkena sanksi akibat tindakannya di semifinal Thomas Cup 2020, yang digelar tahun lalu. Pebulutangkis berusia 26 tahun tersebut meminta retire kepada wasit saat lawannya, Kento Momota, sudah mencapai match point.
BACA JUGA : Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2022: Hendra/Ahsan-Fajar/Rian Melaju!
Shi Yu Qi juga sempat berkomentar nyeleneh kepada salah satu media dan menyebut, dirinya saat itu tidak kalah karena lawan (Kento Momota) masih pada posisi poin 20.
Atas tindakannya tersebut Chinese Badminton Asssociation (CBA) menjatuhkan sanksi larangan tanding untuknya di level internasional selama satu tahun.
Tapi belum genap setahun, ia mendapat kesempatan dari federasinya untuk gabung Pelatnas, sebelum kemudian tampil kembali di Kejuaraan Dunia Bulutangkis yang diselenggarakan di Jepang ini.
Menyadari itu, Ginting pun bersiap. Ia bahkan mewaspadai comebacknya pemain yang pernah menjadi tunggal putra terbaik kedua di dunia tersebut. Kebetulan, Ginting mendapat satu hari untuk recovery dan menyiapkan strategi sebelum pertandingan pada Kamis (25/8/2022) agar pecah telur menang erdana lawan musuh bebuyutannya itu.
“Dia (Shi Yu Qi) kan baru comeback jadi akan ingat-ingat lagi dulu saat terakhir bertemu pertandingannya seperti apa. Intinya lebih fokus menyiapkan diri sendiri dari pikiran, mental, fisik, teknik, dan strategi di lapangan,” kata Ginting dalam rilis PBSI.
“Ada jeda satu hari, saya bisa manfaatkan untuk memantapkan persiapan. Sebab, mereka punya tipe permainan yang berkualitas dan harus siapa capek dan susah,” tutur Ginting.
(sport/detik.com/*/mcy/cas)
