Harga Jagung Tembus Rp4.500 Perkilo

oleh
oleh

MUSI RAWAS-Petani jagung di Kabupaten Musi Rawas (Mura) musim panen ini nampaknya tersenyum lega. Pasalnya, saat ini harga jagung pipilan ditingkat petani tembus Rp4.500 perkilonya.

“Alhamdulillah untuk penjualan tak bingung lagi, pedagang langsung ngambil ke petani langsung dengan harga Rp4.500 perkilonya jagung yang sudah dipipil dan kering,” ujar Iwan salah seorang petani di Desa Sukomulyo, Kecamatan Tugumulyo kepada Musirawas Ekspres, kemarin.

Dikatakan ia, untuk lahan persawahan di desanya yang sudah menanam jagung sejak Oktober 2021 lalu, sekarang sudah panen. “Banyak yang sudah dijemur dan dipipil, memang tidak semua nanam jagung karena ada juga yang menanam padi. Sebagian juga tanaman jagung sudah berumur 1 bulanan juga banyak,” imbuhnya.

Lanjut ia, jagung yang ia tanam merupakan variates Betras 01 yang merupakan bantuan dari pemerintah. Menurut ia, melakukan budidaya jagung jika harga diatas Rp4.000 perkilonya, petani sudah mendapatkan untung. “Dulu sempat murah sampai Rp3.000 perkilonya, syukurlah sudah beberapa musim ini mulai naik dan sudah diatas Rp4.000 perkilonya,” pungkasnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan (Distannak) Musi Rawas (Mura) Zuhri Syawal melalui Kabid Tanaman Pangan (TP) Suyono menyatakan, untuk musim tanam Oktober-Mater (Okmar), tanaman jagung kurang lebih 8.000 hektar.

“Untuk yang bantuan kurang lebih 5.230 hektar, saat ini juga sudah mulai memasuki musim panen,” ujarnya.

Menurut ia, penjualan jagung petani saat ini tak pusing lagi, karena selain harganya lumayan tinggi, pedagang juga langsung mengambil ke petani. “Baik dari Lubuklinggau dan pedagang lokal juga ambil langsung ke petani, kemudian juga baru dijual ke pabrik pakan ternak,” jelasnya.

Dalam setiap hektarnya produksi jagung di Kabupaten Mura berkisar 14-18 Ton perhektar jagung tongkol kering panen, dan .9,3-12,4 ton perhektar jagung pipilan. Namun untuk capian produksi tersebut, tentunya harus memerlukan perawatan yang maksimal, pemilihan bibit, pemupukan dan persiapan lahan. (jul)