Teknologi

TikTok Dorong Diversifikasi Konten Live Streaming Jelang Akhir 2025, Ini Strateginya

Advertisement

TikTok terus memperkuat posisinya sebagai platform media sosial dengan pertumbuhan tercepat, terutama melalui fitur siaran langsung atau live streaming. Fitur ini kini menjadi kanal penting bagi kreator dan merchant untuk berinteraksi sekaligus mendorong penjualan.

Komunikasi dua arah secara waktu nyata (real time) yang ditawarkan live streaming dinilai mampu membangun kedekatan dengan audiens dan mempercepat keputusan pembelian, jauh lebih efektif dibandingkan konten statis.

Simak artikel informatif lainnya hanya di mureks.co.id.

Namun, seiring meningkatnya jumlah live streamer di TikTok, tantangan yang dihadapi juga semakin besar. Banyak kreator dan merchant masih menjalankan siaran langsung dengan format yang cenderung monoton, sehingga tingkat interaksi penonton tidak berkembang dan performa penjualan belum optimal. Siaran langsung yang dilakukan berulang tanpa inovasi berisiko membuat audiens cepat jenuh dan beralih ke konten lain.

Situasi ini mendorong TikTok untuk mengarahkan kreator dan merchant agar menerapkan strategi live streaming berbasis diversifikasi konten, khususnya menjelang akhir kuartal keempat (Q4) 2025.

Campaign TikTok Live Akhir Tahun 2025

Memasuki akhir Q4 2025, TikTok menghadirkan sejumlah kampanye live streaming yang dirancang untuk mendorong diversifikasi konten secara lebih terarah. Setiap kampanye memiliki fokus dan pendekatan berbeda, namun tetap mengusung tujuan yang sama, yakni meningkatkan kualitas pengalaman siaran langsung sekaligus mendorong pertumbuhan bisnis kreator dan merchant.

Berikut beberapa kampanye diversifikasi konten yang direkomendasikan TikTok:

TVC – Diversity Innovation

Kampanye TVC Diversity Innovation digunakan TikTok sebagai materi panduan bagi kreator dan merchant untuk memahami pentingnya variasi dalam konten live streaming. Melalui materi ini, TikTok menunjukkan bahwa penggunaan berbagai latar lingkungan dan pengaturan tempat yang beragam dapat membantu menarik audiens dari berbagai kategori atau ceruk pasar yang lebih luas.

Pesan utama yang disampaikan cukup jelas: live streaming yang menarik mampu membuat penonton bertahan lebih lama, membangun kesan positif terhadap konten, serta mendorong interaksi seperti komentar, like, dan respons langsung selama siaran berlangsung. Ketiga hal tersebut berperan penting dalam mendukung peningkatan konversi dan nilai penjualan.

Dalam praktiknya, TikTok mendorong kreator untuk menampilkan kepribadian yang unik dan berkesan agar mudah diingat oleh audiens maupun Key Opinion Leader (KOL) lainnya. Kreator tidak diminta menayangkan ulang TVC secara utuh, melainkan mengolah potongan materi TVC dan menggabungkannya dengan gaya konten masing-masing. Pendekatan ini memberikan ruang bagi kreator untuk menyampaikan pandangan pribadi tentang inovasi TikTok Live agar pesan terasa lebih natural dan mudah diterima audiens.

Advertisement

Boss is Coming Campaign

Kampanye Boss is Coming menghadirkan pendekatan berbeda dengan menempatkan CEO, founder, atau pimpinan brand sebagai host utama dalam sesi live streaming. Kehadiran pimpinan perusahaan bertujuan memberikan rasa percaya yang lebih kuat kepada penonton, karena informasi produk disampaikan langsung oleh pihak yang paling memahami dan bertanggung jawab atas brand.

Pendekatan ini dinilai efektif karena penonton merasa mendapatkan akses langsung ke pengambil keputusan tertinggi, sesuatu yang jarang ditemui dalam live streaming pada umumnya. Kondisi tersebut mampu meningkatkan perhatian audiens sekaligus membangun hubungan yang lebih dekat dan berpotensi mendorong loyalitas jangka panjang.

Dalam pelaksanaannya, pimpinan brand diharapkan menjelaskan produk secara langsung dengan durasi minimal 30 menit dan didampingi host reguler untuk menjaga interaksi tetap aktif. Sesi siaran langsung juga dapat disertai penawaran khusus yang hanya tersedia saat “boss is coming“, serta giveaway dan promo eksklusif untuk meningkatkan partisipasi dan antusiasme penonton.

Christmas Thematic Campaign

Kampanye Christmas Thematic dirancang untuk memanfaatkan momentum akhir tahun yang identik dengan perayaan Natal. Pada periode ini, TikTok mendorong kreator dan merchant menghadirkan live streaming dengan konsep yang lebih hangat, santai, dan dekat dengan audiens.

Konten siaran langsung diarahkan untuk mengangkat cerita bertema Natal yang tetap relevan dengan produk yang ditawarkan. Kreator dan merchant disarankan menggunakan dekorasi, kostum, serta elemen visual khas Natal seperti efek salju, tas hadiah, dan ornamen untuk menciptakan suasana perayaan yang lebih meriah.

Dengan pendekatan tersebut, live streaming tidak hanya berfungsi sebagai sarana promosi, tetapi juga menjadi hiburan bertema Natal yang membuat audiens betah menonton lebih lama dan lebih aktif berinteraksi.

Melalui berbagai strategi dan kampanye live streaming di akhir Q4 2025, TikTok menegaskan komitmennya dalam mendorong diversifikasi konten secara lebih terarah. Bagi kreator dan merchant, pendekatan ini membuka peluang untuk meninggalkan pola siaran langsung yang repetitif dan memaksimalkan live streaming sebagai aset jangka panjang, guna meningkatkan keterlibatan audiens secara konsisten sekaligus mendukung pertumbuhan Gross Merchandise Value (GMV) yang lebih optimal.

Advertisement
Mureks