Dua mantan pemain Liga Primer Inggris, Theo Walcott dan Joe Hart, secara terpisah menyatakan pandangan serupa mengenai peluang Aston Villa dalam perburuan gelar juara musim ini. Keduanya menilai The Villans memiliki kapasitas untuk bersaing di papan atas.
Performa Konsisten Aston Villa
Aston Villa terus menunjukkan performa impresif. Kemenangan tipis 3-2 atas West Ham United pada pertandingan terakhir menjadi bukti kebangkitan mereka. Ini merupakan kemenangan kesembilan beruntun bagi pasukan Unai Emery di berbagai kompetisi.
Simak artikel informatif lainnya hanya di mureks.co.id.
Di klasemen Premier League, raihan tiga poin atas West Ham membuat Villa kokoh di peringkat ketiga. Mereka kini hanya berjarak tiga poin dari Arsenal yang memimpin klasemen, dan satu poin di belakang Manchester City yang berada di posisi kedua.
Keyakinan Para Mantan Pemain
Melihat konsistensi dan stabilitas tim asuhan Unai Emery, Theo Walcott, mantan penyerang Arsenal, meyakini Aston Villa akan menjadi batu sandungan serius bagi tim-tim besar, termasuk klub lamanya.
“Saat Anda punya start musim yang sulit, jalannya adalah satu dari dua pilihan sebagai sebuah tim dan skuad. Tapi Unai Emery jelas punya keyakinan di tim itu,” ujar Walcott seperti dikutip dari Metro. “Mereka memainkan hal-hal bagus pada saat ini, jadi bagi saya mereka adalah sebuah masalah.”
Senada dengan Walcott, Joe Hart, mantan kiper Manchester City, juga melihat Aston Villa memiliki potensi untuk bersaing dalam perebutan gelar juara. Hart menyoroti kemampuan Villa yang telah berhasil mengalahkan tim-tim kuat seperti Arsenal dan Manchester City musim ini.
“Arsenal dan Man City itu sudah diperkirakan untuk di atas sana, tapi Aston Villa sudah mengalahkan keduanya musim ini setelah start yang sulit,” kata Hart. “Mereka pastinya kapabel untuk bersaing, apakah bisa benar-benar menantang masih perlu dilihat lagi. Tapi Arsenal dan City jelas akan ada di persaingan sampai akhir musim.”
Performa solid dan hasil positif yang diraih Aston Villa belakangan ini memang memunculkan optimisme bahwa mereka bisa menjadi kuda hitam yang mengejutkan di akhir musim.
