Tren

Revolusi Konektivitas: Lima Perangkat Tak Terduga yang Kini Ditenagai USB-C

Advertisement

Kabel USB-C telah menjelma menjadi standar konektivitas universal yang tak terhindarkan dalam ekosistem digital modern. Lebih dari sekadar penghubung untuk mengisi daya gawai pintar atau laptop, standar serbaguna ini kini mampu menghidupkan berbagai peranti lain yang mungkin sebelumnya tidak terpikirkan. Kemampuan USB-C dalam mentransmisikan data dan daya secara simultan membuka peluang baru bagi inovasi perangkat.

Lima Perangkat Unik yang Ditenagai USB-C

  • Monitor Portabel

    Monitor portabel kini menjadi solusi praktis bagi mereka yang membutuhkan layar tambahan saat bepergian atau bekerja jarak jauh. Banyak model terbaru memanfaatkan USB-C tidak hanya untuk transmisi sinyal video, tetapi juga sebagai sumber daya utama. Sebagai contoh, monitor MNN berukuran 15,6 inci dengan resolusi 1080p dapat beroperasi hanya dengan satu kabel USB-C yang menggabungkan fungsi data dan daya.

    Dapatkan berita menarik lainnya di mureks.co.id.

    Meskipun demikian, pengguna disarankan untuk selalu mengonfirmasi kebutuhan daya spesifik monitor dari produsen guna memastikan kompatibilitas dan menghindari kekecewaan saat penggunaan.

  • Alat Solder (Soldering Iron)

    Alat solder, yang secara tradisional membutuhkan daya besar, kini tersedia dalam versi yang kompatibel dengan pasokan daya USB-C. Perangkat seperti soldering iron YIHUA 928D-IV dan iFixit FixHub dapat dihidupkan melalui port USB-C, asalkan adaptor yang digunakan mendukung output daya yang diperlukan.

    Fleksibilitas ini sangat membantu para teknisi atau penghobi yang sering melakukan perbaikan di lokasi terpencil, karena alat solder dapat dioperasikan menggunakan power bank yang dihubungkan dengan kabel USB-C.

  • Baterai AA dan AAA Isi Ulang USB-C

    Inovasi juga merambah ke sektor baterai isi ulang standar. Kini, baterai AA dan AAA isi ulang mulai dilengkapi dengan port USB-C langsung pada selnya. Baterai ini tetap menyediakan tegangan 1,5V yang sama dengan baterai konvensional, namun dapat diisi daya tanpa memerlukan pengisi daya khusus.

    Pengisian daya cukup dilakukan dengan menyambungkan baterai ke kabel USB-C. Umumnya, paket baterai AA isi ulang ini sudah dilengkapi dengan kabel USB-A ke USB-C, memungkinkan pengisian beberapa baterai secara bersamaan, asalkan adaptor daya yang digunakan memiliki kapasitas yang memadai.

    Advertisement

  • Pemantik Plasma Arc

    Pemantik plasma arc menawarkan alternatif modern untuk menyalakan api, menggunakan listrik untuk menciptakan busur plasma tanpa memerlukan bahan bakar cair atau gas. Hampir semua pemantik jenis ini mengandalkan USB-C sebagai sumber pengisian ulang baterainya.

    Contoh populer adalah SUPRUS Dual Arc Plasma Lighter yang dibanderol sekitar 16 dolar AS. Pemantik ini tidak hanya tahan air, tetapi juga dilengkapi fitur tambahan seperti lampu senter dan peluit, menjadikannya alat serbaguna untuk keperluan bertahan hidup.

  • Mesin Kopi Portabel

    Bagi para pecinta kopi yang ingin menikmati racikan favorit di mana saja, mesin kopi portabel dengan pengisian USB-C menjadi solusi menarik. Merek terkenal WACACO memproduksi model seperti Pixapresso, yang mampu menghasilkan espresso berkualitas tinggi.

    Mesin ini bekerja dengan proses pemanasan dan ekstraksi otomatis dalam waktu sekitar tiga menit. Pixapresso juga mendukung kontrol suhu dan tekanan hingga 20 bar, menjadikannya pilihan ideal untuk meracik kopi berkualitas tanpa harus membawa peralatan besar.

Ekspansi penggunaan USB-C secara luas memberikan kemudahan dan fleksibilitas yang signifikan dalam mengisi daya serta mengoperasikan berbagai perangkat. Dengan semakin banyaknya gawai yang mengadopsi standar ini, memiliki hub USB-C yang andal menjadi investasi yang bijak guna memastikan konektivitas tetap lancar dan efisien.

Tren ini menegaskan bahwa USB-C akan terus memegang peran krusial dalam membentuk lanskap kehidupan digital modern, menawarkan solusi yang lebih terintegrasi dan praktis bagi pengguna.

Advertisement
Mureks