Olahraga

Ray Zulham Farras Nugraha: “Perjuangan Anak-anak Luar Biasa, Perbati Hargai Prestasi Atlet Tinju di SEA Games 2025”

Advertisement

Pengurus Besar Tinju Indonesia (Perbati) menunjukkan komitmennya dalam menghargai prestasi atlet dengan memberikan bonus kepada para peraih medali di ajang SEA Games ke-33 Thailand 2025. Total sembilan medali berhasil disumbangkan cabang olahraga tinju untuk kontingen Indonesia.

Ketua Umum Perbati, Ray Zulham Farras Nugraha, secara langsung menyampaikan apresiasinya atas perjuangan para atlet. “Saya melihat langsung bagaimana perjuangan anak-anak untuk memberikan prestasi terbaik Indonesia tercinta. Mereka tampil luar biasa dari ronde awal hingga akhir dalam kondisi prima,” ujar Ray di Jakarta, Kamis (25/12/2025).

Klik mureks.co.id untuk tahu artikel menarik lainnya!

Ray menambahkan rasa syukurnya atas capaian tersebut. “Makanya, saya bersyukur di debut pertama Perbati pada multi-event internasional SEA Games ke-33 Thailand telah melahirkan 1 medali emas, 4 perak, dan 4 perunggu,” sambungnya.

Rincian Bonus dan Harapan Perbati

Sebagai bentuk penghargaan, Perbati mengucurkan bonus dengan rincian yang signifikan. Peraih medali emas diganjar Rp 200 juta, sementara masing-masing peraih perak menerima Rp 20 juta, dan peraih perunggu Rp 10 juta.

Ray menjelaskan bahwa pemberian bonus ini merupakan tradisi yang dijaga Perbati. “Perbati punya tradisi menghargai prestasi. Bonus ini sebagai tanda simpati dan juga sebagai pelecut motivasi mereka agar bisa meraih prestasi lebih tinggi lagi ke deoan,” katanya.

Advertisement

Ia juga berpesan agar para atlet dapat memanfaatkan bonus tersebut dengan bijak. “Kami selalu berpesan agar mereka memanfaatkan bonus dari Perbati maupun dari pemerintah nanti bisa dimanfaatkan sebaik-baiknya dan juga membantu keluarga,” tambahnya.

Menatap Ajang Internasional Selanjutnya

Meski telah meraih prestasi, Ray mengingatkan para petinju untuk tidak cepat berpuas diri. Tantangan yang lebih besar telah menanti, yakni Asian Games Nagoya 2026 dan Olimpiade Los Angeles 2028.

“Tinju amatir Indonesia itu pernah berjaya dengan melahirkan petinju peraih medali emas Asian Games serta menembus perempat final Olimpiade. Saya yakin petinju Indonesia bisa mengulang prestasi terdahulu,” pungkas Ray, optimistis.

Advertisement
Mureks