Pemain pinjaman Napoli, Rasmus Hojlund, secara terbuka mengungkapkan kekagumannya terhadap megabintang sepak bola, Cristiano Ronaldo. Striker muda asal Denmark ini menyebut Ronaldo sebagai idola terbesarnya, menyoroti mentalitas dan kepercayaan diri sang legenda.
Hojlund, yang saat ini bersinar bersama Napoli, bergabung dengan klub Italia tersebut sebagai pemain pinjaman dari Manchester United. Ia mengakui bahwa keputusannya untuk bergabung dengan Setan Merah pada 2023 dari Atalanta didasari oleh kecintaannya pada klub dan Cristiano Ronaldo.
Pantau terus artikel terbaru dan terupdate hanya di mureks.co.id!
Musim pertamanya di Old Trafford diwarnai dengan raihan Piala FA dan final Liga Europa. Namun, Hojlund sempat kesulitan mencetak gol pada musim lalu, sebelum akhirnya pindah ke Napoli setelah diberitahu bahwa ia tidak lagi masuk dalam rencana klub menyusul kedatangan Bryan Mbeumo, Matheus Cunha, dan Benjamin Sesko.
Meski demikian, Hojlund merasa telah ‘bermain bagus’ di United. Kini, ia memainkan peran kunci untuk Napoli, dengan potensi transfer permanen jika klub asuhan Antonio Conte tersebut berhasil lolos ke Liga Champions.
Mengapa Hojlund Mengagumi Ronaldo?
Mengenai pengaruh Ronaldo, Hojlund menyatakan kepada Sports Illustrated, “Jelas Cristiano adalah idola terbesar saya. Saya pikir saya telah mencoba belajar sedikit darinya. Kami bukan tipe pemain yang sama, tetapi serupa dalam hal mentalitas dan rasa hausnya akan gol dan hal-hal semacam itu.”
Ia melanjutkan, “Saya hanya berpikir dia sangat keren, jujur saja. Saya rasa sejak kecil saya dan teman-teman selalu mengaguminya, berdasarkan caranya bersikap, kepercayaan diri, dan mentalitasnya. Dia menganggap dirinya yang terbaik, meski beberapa orang mungkin tidak berpikir begitu. Dia tidak peduli dengan apa pun, dia hanya ingin terus meningkatkan diri, meningkatkan diri, dan meningkatkan diri. Saya sangat mengagumi hal itu darinya.”
Hojlund juga mengungkapkan pengalamannya bertemu Ronaldo. “Saya pernah bertemu dengannya hanya sekali atau dua kali, yaitu ketika kami bermain melawan dia di tim nasional, dan saya meniru selebrasinya. Saya belum pernah benar-benar berbicara dengannya, tetapi saya ingin sekali suatu hari nanti,” ujarnya.
Hojlund Menikmati Kerja Sama dengan Lukaku
Selain Ronaldo, Hojlund juga mengagumi Romelu Lukaku, mantan pemain Manchester United yang kini menjadi rekan setimnya di Napoli. Hojlund menyebut Lukaku sebagai “pria yang fantastis” dan mengakui bahwa ia bahkan memiliki kaus Lukaku di rumahnya.
Hojlund menyatakan keinginannya untuk belajar dari Lukaku, “Rom adalah pria yang fantastis. Saya sebenarnya tidak mengenal dia sebelumnya, saya pernah beberapa kali mengobrol dengannya di lapangan. Saya bahkan punya kaus Romelu di rumah. Jadi dalam hal itu, dia selalu menjadi idola bagi saya, karena saya selalu mengaguminya. Akan menyenangkan, tetapi tentu saja saya ingin bermain! Jadi akan ada persaingan, tetapi saya pikir seperti yang telah saya bicarakan dengannya, saya juga ingin belajar darinya. Saya merasa dia bisa memberi banyak hal karena selalu mencetak gol, dan hebat dalam menghubungkan permainan. Hal-hal seperti itu. Saya pikir ada banyak hal yang bisa dia berikan. Dari perspektif itu, akan menyenangkan baginya.”
Apa Selanjutnya untuk Hojlund?
Saat ini, Hojlund tengah dalam performa apik, dengan mencetak tiga gol dalam tiga penampilan terakhirnya untuk Napoli. Ia akan berupaya melanjutkan tren positif tersebut saat tim asuhan Conte menghadapi Lazio di Serie A pada 4 Januari mendatang.
Namun, Hojlund kini menghadapi persaingan ketat di lini depan Napoli, menyusul pulihnya Lukaku yang sempat absen di paruh pertama musim akibat cedera pramusim.






