Ketegangan memuncak di Grup E Piala Afrika 2025 saat Sudan dan Burkina Faso bersiap melakoni laga krusial demi satu tiket otomatis ke babak 16 besar. Pertandingan penentuan ini dijadwalkan berlangsung di Stadion Mohammed V, Casablanca, pada Rabu, 31 Desember 2025. Hasil laga ini akan sangat menentukan nasib kedua tim di turnamen akbar benua Afrika tersebut.
Perjalanan di Fase Grup: Sudan Bangkit, Burkina Faso Terhenti
Sudan mengawali kampanye Piala Afrika 2025 dengan hasil kurang memuaskan, menelan kekalahan telak 3-0 dari Aljazair. Namun, tim asuhan Kwesi Appiah ini berhasil bangkit pada laga kedua dengan meraih kemenangan tipis 1-0 atas Guinea Khatulistiwa. Gol bunuh diri di babak kedua menjadi penentu kemenangan tersebut. Kemenangan ini menandai kemenangan kedua Sudan dalam 14 pertandingan di turnamen terbesar Afrika sejak mereka menjadi juara pada tahun 1970. Momen ini menjadi langkah penting bagi Sudan untuk menjaga peluang lolos otomatis.
Klik mureks.co.id untuk tahu artikel menarik lainnya!
Di sisi lain, Burkina Faso harus mengakui keunggulan Aljazair setelah kalah tipis 1-0 dalam pertandingan grup sebelumnya. Kekalahan tersebut sekaligus mengakhiri rekor tak terkalahkan Burkina Faso dalam tujuh pertandingan di semua kompetisi. Meski demikian, dengan satu kemenangan perdana di turnamen ini dan keunggulan selisih gol dibandingkan Sudan, Burkina Faso masih menjadi favorit untuk mengamankan tiket otomatis kedua dari Grup E. Apabila kalah, mereka harus menunggu dengan cemas apakah dapat lolos sebagai salah satu tim peringkat ketiga terbaik.
Rekor Pertemuan: Sudan Pernah Unggul di Piala Afrika 2012
Sejarah mencatat, Sudan pernah meraih kemenangan 2-1 atas Burkina Faso dalam edisi Piala Afrika 2012. Pertemuan sebelumnya ini dapat menjadi inspirasi bagi Sudan untuk menunjukkan bahwa mereka mampu mengatasi tantangan yang akan dihadirkan oleh Burkina Faso pada laga mendatang.
Analisis Taktik dan Kekuatan Tim
Sudan: Disiplin Bertahan dan Andalkan Serangan Balik
Pada pertandingan terakhir melawan Guinea Khatulistiwa, Sudan menunjukkan determinasi dan semangat juang yang tinggi. Meskipun kemenangan mereka ditentukan oleh gol bunuh diri, performa kolektif dan strategi defensif yang solid menjadi kunci. Pelatih Kwesi Appiah diprediksi akan menginstruksikan para pemainnya untuk tampil disiplin dan mengandalkan serangan balik cepat guna mengeksploitasi celah dalam pertahanan Burkina Faso.
Burkina Faso: Agresif dengan Lini Depan Tajam
Sementara itu, Burkina Faso dikenal dengan gaya permainan menyerangnya dan kemungkinan besar akan berusaha mendominasi penguasaan bola. Dengan lini depan yang dihuni oleh pemain-pemain berbakat seperti Bertrand Traore dan Dango Ouattara, mereka berharap dapat membongkar pertahanan Sudan yang selama ini dikenal solid. Pertandingan ini diprediksi akan menjadi adu taktik yang menegangkan, di mana kedua tim akan berjuang keras untuk mengamankan tiket ke babak selanjutnya.
Prediksi Susunan Pemain
Sudan kemungkinan akan menurunkan formasi sebagai berikut: Elneel; Barglan, Saeed Ahmed, Karshom, Khamis; Khidir, Omer, Taifour; Abdallah, Eisa, Abdelrahman.
Sementara itu, Burkina Faso diprediksi akan bermain dengan formasi: Koffi; Yago, Dayo, Tapsoba, Kouassi; Sangare, Ouedraogo, Zougrana; Traore, Kabore, Ouattara.
Prediksi Skor Akhir
Dengan mempertimbangkan kualitas pemain dan performa terkini, Burkina Faso diunggulkan untuk memenangkan pertandingan ini. Sudan memang menunjukkan perlawanan gigih, namun Burkina Faso memiliki pengalaman dan kedalaman skuad yang lebih baik. Prediksi skor akhir adalah Burkina Faso menang 2-0, sekaligus mengamankan tempat mereka di babak 16 besar.






