Olahraga

Ole Romeny Ungkap Tak Tahu Punya Nenek dari Medan Sebelum Dipanggil Timnas Indonesia

Penyerang Timnas Indonesia, Ole Romeny, mengungkapkan fakta mengejutkan mengenai asal-usulnya. Ia mengaku baru mengetahui memiliki nenek yang lahir di Medan setelah membaca berita mengenai peluangnya memperkuat skuad Garuda.

Berbeda dengan beberapa pemain naturalisasi lain seperti Sandy Walsh yang telah lama mengetahui garis keturunan Indonesianya, Romeny justru baru menyadari hal tersebut berkat pemberitaan media. Penyerang yang kini membela Oxford United itu kemudian mendapat panggilan dari PSSI tak lama setelah berita tersebut tersebar.

Pantau terus artikel terbaru dan terupdate hanya di mureks.co.id!

“Ada jurnalis yang merilis berita kalau saya bisa bermain untuk Indonesia. Berita itu kemudian tersebar luas dan tidak lama berselang saya mendapat panggilan dari PSSI. Sejujurnya saya tidak tahu kalau saya bisa bermain untuk Indonesia. Pertama saya bertanya pada ibu saya,” kata Romeny seperti dilansir dari AD.

Berdasarkan data yang dipaparkan dalam proses naturalisasinya, Romeny memiliki nenek dari pihak ibu bernama Helene Wilhelmina Degenaars. Sang nenek lahir di Medan pada 2 April 1923 dan tinggal di Indonesia hingga tahun 1940-an.

“Ibu saya mengetahui kalau nenek saya punya sertifikat lahir asal Indonesia, dan itulah yang membuat saya bisa bermain untuk Indonesia,” ucap Romeny.

Pemain berusia 25 tahun ini juga menambahkan bahwa neneknya selalu merasa bangga sebagai orang Indonesia di Belanda, khususnya dengan Sumatra. “Saya tahu nenek saya selalu merasa sebagai orang Indonesia di Belanda dan begitu bangga dengan Sumatra. Saya banyak tahu soal pulau itu dari cerita-ceritanya. Saya sendiri belum pernah ke sana,” tutur Romeny, yang kini telah mengoleksi enam caps dan tiga gol untuk Timnas Indonesia.

Romeny pertama kali menginjakkan kaki di Indonesia pada akhir 2024, sebelum resmi dinaturalisasi pada Februari 2025. Kedatangan pertamanya itu meninggalkan kesan mendalam baginya.

“Itu adalah pengalaman yang indah. Saya tidak pernah membayangkan akan segila itu. Saya tidak pernah punya pengalaman seperti itu,” aku pemain jebolan klub NEC Nijmegen tersebut.

Ia bahkan terkejut dengan sambutan hangat yang diterimanya di bandara. “Saya ingat orang-orang datang untuk melihat saya di bandara. Ada yang menangis. Bahkan saya belum pernah bermain untuk Indonesia. Saya cuma datang untuk melihat sebuah pertandingan, tetapi saya mendapat perhatian besar, saya tidak percaya,” pungkas Romeny.

Mureks