Konten video yang diproduksi menggunakan kecerdasan buatan (AI) kini semakin marak di berbagai platform media sosial, termasuk YouTube. Fenomena ini memunculkan istilah baru, yakni ‘AI Slop’, yang merujuk pada konten-konten hasil AI yang cenderung berkualitas rendah dan diproduksi secara massal.
Istilah AI Slop menggambarkan kondisi di mana banyak konten bertebaran hanya dengan memanfaatkan teknologi AI. Konten-konten ini umumnya memiliki kualitas rendah dan sering dimanfaatkan sebagai generator konten untuk menekan biaya produksi serta memudahkan proses pembuatan.
Klik mureks.co.id untuk tahu artikel menarik lainnya!
Apa Itu AI Slop dan Mengapa Marak?
AI Slop adalah konten yang dibuat dengan bantuan AI tanpa banyak campur tangan manusia, sehingga seringkali menghasilkan kualitas yang kurang memuaskan. Penggunaan AI untuk produksi konten ini banyak dimanfaatkan oleh berbagai pihak yang ingin mengejar popularitas instan, meningkatkan engagement, dan meraup keuntungan dari iklan yang tayang.
Meskipun menawarkan kemudahan dan efisiensi biaya, maraknya konten AI Slop ini dikhawatirkan dapat mengancam masa depan internet. Dampak jangka panjangnya bisa sangat signifikan bagi ekosistem informasi digital, mengingat kualitas konten yang rendah dapat membanjiri platform dan menyulitkan pengguna menemukan informasi yang relevan dan berkualitas.
Skala Fenomena dan Potensi Keuntungan
Dilansir dari laman The Guardian, sekitar 20 persen dari total konten yang ditampilkan di YouTube saat ini merupakan AI Slop. Angka ini menunjukkan betapa masifnya penyebaran konten berbasis AI di platform video terbesar di dunia tersebut.
Penelitian yang dilakukan oleh perusahaan video Kapwing juga memperkuat temuan ini. Dari 15.000 saluran YouTube di seluruh dunia yang diteliti, 278 di antaranya teridentifikasi sebagai saluran yang secara dominan memproduksi konten hasil AI. Video-video yang diproduksi oleh AI ini telah menghasilkan lebih dari 63 miliar penonton dan menarik 221 juta pelanggan baru di YouTube.
Dari angka-angka fantastis tersebut, diperkirakan uang yang dihasilkan dari konten AI Slop mencapai sekitar 117 juta dolar AS atau setara dengan 90 juta poundsterling setiap tahunnya. Angka ini menunjukkan daya tarik finansial yang besar di balik produksi konten AI, meskipun kualitasnya seringkali dipertanyakan.






