Manajer Chelsea, Enzo Maresca, mengaku dibuat bingung oleh kondisi cedera pangkal paha yang dialami pemain andalannya, Cole Palmer. Cedera tersebut membuat Palmer harus menepi cukup lama sejak September dan baru kembali bermain dalam dua laga terakhir melawan Leeds dan Bournemouth.
Ketidakpastian Kondisi Palmer
Maresca mengungkapkan bahwa performa Palmer dalam dua pertandingan tersebut menunjukkan perbedaan yang signifikan. “Itu cedera pangkal pahanya. Semoga bukan sesuatu yang harus dikelola sepanjang musim, tapi dari hari ke hari saja. Ada hari dia lebih baik, ada hari lebih buruk,” kata Maresca, mengutip BBC.
Ia menambahkan, “Misalnya, setelah Leeds, dia benar-benar buruk keesokan harinya dan bermain setengah jam. Setelah Bournemouth dia baik-baik saja dan bermain satu jam. Tidak ada pola yang jelas. Ini tergantung bagaimana dia merasa setiap harinya.”
Palmer, yang baru tampil dalam 6 pertandingan musim ini, menjadi salah satu pemain yang tidak bisa terus-menerus dimainkan dalam kondisi fisik yang belum prima. Padahal, pemain berusia 23 tahun tersebut telah menjadi tulang punggung tim dalam dua musim terakhir.
Peran Penting Palmer bagi Chelsea
Dalam dua musim pertamanya di Chelsea, Cole Palmer berhasil mencatatkan 43 gol. Ia juga berperan penting dalam membawa Chelsea meraih gelar Liga Konferensi Eropa dan Piala Dunia Antarklub 2025.
Selanjutnya, Chelsea dijadwalkan akan menghadapi Everton dalam lanjutan Liga Inggris pada Sabtu (13/12) malam WIB. Cole Palmer kemungkinan akan kembali diturunkan setelah sempat diistirahatkan saat melawan Atalanta di Liga Champions tengah pekan lalu.






