Olahraga

BWF Setujui Protected Ranking Gregoria Mariska Tunjung, PBSI Fokus Pemulihan Vertigo Atlet

Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF) telah menyetujui permohonan protected ranking untuk pebulu tangkis tunggal putri andalan Indonesia, Gregoria Mariska Tunjung. Keputusan ini diambil menyusul kondisi kesehatan Gregoria yang masih belum pulih 100 persen akibat penyakit vertigo yang dideritanya.

Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI) mengajukan permohonan tersebut lantaran Gregoria membutuhkan penanganan medis berkelanjutan serta masa pemulihan yang terukur. Kondisi ini membuat atlet asal Wonogiri tersebut tidak dapat berpartisipasi dalam berbagai turnamen internasional sesuai kalender kompetisi BWF.

Pantau terus artikel terbaru dan terupdate hanya di mureks.co.id!

Protected ranking ini akan berlaku minimal tiga bulan hingga satu tahun, terhitung mulai 30 Desember 2025. Perlindungan peringkat ini bertujuan untuk menjaga posisi peringkat seorang atlet akibat ketidakhadiran dalam kompetisi karena kondisi medis atau alasan lain yang sesuai dengan aturan BWF.

Dukungan Penuh PBSI

Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi (Kabid Binpres) PBSI, Eng Hian, menyambut baik keputusan BWF. “Kami menghormati dan mengapresiasi keputusan BWF yang telah menyetujui permohonan protected ranking bagi Gregoria Mariska Tunjung,” ujar Eng Hian, dilansir dari rilis resmi PBSI.

Eng Hian menambahkan, “Keputusan ini memberikan ruang bagi atlet untuk fokus menjalani pemulihan tanpa harus terbebani oleh konsekuensi terhadap peringkat dunia. PBSI berkomitmen untuk terus memberikan dukungan penuh agar Gregoria dapat kembali bertanding dalam kondisi terbaik.”

Mantan atlet ganda putra Indonesia itu menegaskan bahwa kondisi kesehatan menjadi prioritas utama. Selama masa pemulihan, Gregoria akan mendapatkan pendampingan komprehensif dari PBSI, meliputi aspek medis, fisik, teknik, dan psikologis. PBSI berharap perlindungan ranking ini dapat sepenuhnya mendukung masa pemulihan Gregoria Mariska Tunjung.

Mureks