Rabu, 31 Desember 2025, London – Manajer Aston Villa, Unai Emery, memberikan penjelasan terkait keputusannya untuk tidak berjabat tangan dengan pelatih Arsenal, Mikel Arteta, setelah timnya menelan kekalahan telak 4-1 di Emirates Stadium pada Selasa malam.
Aston Villa datang ke Emirates dengan catatan impresif 11 kemenangan beruntun, termasuk hasil positif 2-1 atas Chelsea pada Sabtu malam sebelumnya. Mereka berambisi untuk menyamai posisi Arsenal di puncak klasemen Liga Primer, namun akhirnya harus mengakui keunggulan tim tuan rumah.
Simak artikel informatif lainnya hanya di mureks.co.id.
Dominasi Arsenal Hentikan Laju Kemenangan Villa
Kedua tim memasuki jeda paruh waktu dengan skor imbang 0-0, meskipun Arsenal mendominasi jalannya pertandingan namun belum mampu memecah kebuntuan. Namun, Arsenal berhasil membuka keunggulan tak lama setelah babak kedua dimulai.
Gabriel Magalhaes yang kembali bermain sukses menyelesaikan umpan sudut Bukayo Saka, memanfaatkan kegagalan Emiliano Martinez dalam menguasai bola tinggi di kotak penalti. Martin Zubimendi kemudian menggandakan keunggulan The Gunners, mencetak dua gol dalam rentang waktu empat menit di babak kedua.
Arsenal semakin menjauh dengan keunggulan tiga gol melalui Leandro Trossard, sebelum Gabriel Jesus yang masuk dari bangku cadangan mencetak gol liga pertamanya dalam hampir setahun, memastikan gol keempat Arsenal. Ollie Watkins sempat mencetak gol hiburan untuk Villa, namun kemenangan beruntun mereka terhenti dengan kekalahan telak 4-1 di Emirates.
Emery Jelaskan Insiden Jabat Tangan
Pada peluit akhir pertandingan, Emery terlihat bergegas masuk ke terowongan tanpa berjabat tangan dengan Arteta, sebuah tradisi yang biasa dilakukan antara manajer di akhir pertandingan. Namun, Emery menolak klaim bahwa ia mengabaikan Arteta.
Ia menjelaskan bahwa itu adalah bagian dari rutinitasnya yang cepat untuk segera menuju ruang ganti tim tamu. Ketika ditanya mengenai insiden tersebut, bos Villa itu menjelaskan, “Ya, tapi itu sederhana. Anda bisa melihatnya. Setelah [selesai] pertandingan, selalu rutinitas saya cepat, berjabat tangan dan pergi dengan pelatih saya, dengan pemain saya, atau pergi ke ruang ganti.”
Emery melanjutkan, “Dan saya menunggu, saya menunggu. Tentu saja, dia senang dan dia bersama pelatihnya dan saya memutuskan untuk masuk ke dalam. Tapi bagi saya, tidak ada masalah.”
Arteta sendiri terlihat menunggu di pinggir lapangan untuk berjabat tangan dengan Emery, namun ia tidak memiliki perasaan buruk terhadap bos Villa tersebut. Setelah pertandingan, Arteta menyatakan, “Tidak, itu tidak apa-apa. Itu bagian dari permainan, bukan masalah sama sekali.”
Analisis Pertandingan dari Unai Emery
Villa memiliki beberapa peluang untuk unggul di babak pertama namun gagal memanfaatkannya, dan akhirnya harus membayar mahal. Ketika ditanya tentang apa yang terjadi di babak kedua, Emery menjawab, “Sepak bola. Kami bersaing dengan fantastis di babak pertama dan kami mendapatkan momentum kami, menciptakan peluang, tendangan sudut. Kami bertahan dengan sangat baik ketika kami membutuhkannya. Kami tidak kebobolan tendangan sudut di babak pertama.”
“Satu atau dua peluang mereka dapatkan, tetapi kami melawan tim yang lebih baik di liga dan bagaimana mereka tampil di sini dan bagaimana mereka dengan para pendukung dan dengan penonton. Kemudian kami merasa nyaman dan di babak kedua kami kebobolan gol pertama,” tambah Emery.
Ia juga menyoroti dampak cedera pemainnya. “Kami kebobolan gol kedua, mungkin juga tidak membantu bahwa [Amadou] Onana cedera karena dia penting bagi kami dalam bola mati dan di tengah.”
Meskipun demikian, Emery memuji semangat juang timnya. “Dan kemudian kami tidak menyerah dan kami terus mencoba bersaing seperti yang kami lakukan. Kami kebobolan dua gol lagi dan kemudian bahkan bagi saya, kami tidak menyerah dan kami mencetak satu gol dan kami memiliki peluang lain dan kami menyelesaikan pertandingan.”
Dampak Hasil dan Jadwal Selanjutnya
Kemenangan telak ini membuat Arsenal kembali membuka keunggulan lima poin dari peringkat kedua Manchester City. City sendiri masih memiliki satu pertandingan lebih sedikit dibandingkan The Gunners dan akan berkunjung ke Stadium of Light untuk menghadapi Sunderland pada Hari Tahun Baru dalam upaya memangkas jarak menjadi dua poin.
Sementara itu, Aston Villa akan kembali beraksi pada hari Sabtu ketika mereka menyambut Nottingham Forest ke Villa Park. Pertandingan ini menjadi upaya Villa untuk segera kembali ke jalur kemenangan setelah kekalahan telak ini. Forest sendiri baru saja mengalami kekalahan 2-0 dari Everton di pertengahan pekan dan kini telah kalah dalam tiga pertandingan liga terakhir mereka.
