“Badan mereka lemas maka langsung diantar ke Puskesmas Terawas kemudian dirawat,” jelasnya.
Diketahui sebelumnya saat berbuka puasa anggota keluarga tersebut makan ubi kayu goreng, pisang coklat (Piscok) dan minum es cedol.
BACA JUGA : Pacarnya Jual Sabu, Mami Cantik Asal Jambi Pesta Narkoba Dalam Pondok di Muratara
“Makanan yang dicurigai menyebabkan keracunan ubi dan Piscok. Pasalnya kelima anggota keluarga memakan makanan tersebut,” jelas Edwar didampingi Ari Winarko bagian surveilen.
Sementara dilanjutkannya, makanan lainnya seperti nasi dan lauk pauk tidak semua anggota keluarga makan.
BACA JUGA : Layani Aku Agek Aku Obati, Mantan Ayah Tiri di Musi Rawas Gerpek Anak 20 Kali
Karacunan disebabkan bakteri, kondisinya sekarang sudah membaik
Menurut Edwar berdasarkan hasil wawacaran kepada korban ubi goreng mereka masak sendiri demikian juga Piscok buat sendiri.
“Ubi mentah dikasih oleh orang, pisang punya sendiri, mesis dan kulit lumpia beli. Sampel makanan dan muntah sudah diambil dan dikirim ke laboratorium Dinkes Sumsel di Palembang,” jelasnya.
