Pengalaman manis saat menghadapi Filipina di Kejuaraan ASEAN U-23 2025 lalu menjadi modal berharga bagi Timnas U22 Indonesia jelang bentrokan di Grup C SEA Games 2025. Laga perdana Garuda Muda akan digelar di Stadion 700th Anniversary, Chiang Mai, Thailand, pada Senin (8/12/2025) pukul 18.00 WIB.
Mayoritas pemain yang kini memperkuat skuad U22 Indonesia pernah merasakan atmosfer pertandingan melawan Filipina. Kala itu, di Jakarta, Indonesia berhasil meraih kemenangan tipis 1-0 dalam laga yang berlangsung ketat.
Pelatih Indra Sjafri menilai keberuntungan ada di pihak timnya karena para pemain sudah memiliki gambaran mengenai gaya bermain lawan. “Iya, beruntung kita punya pemain-pemain yang sudah pernah bermain melawan Filipina kemarin di Piala AFF U-23,” ujar Indra saat memimpin latihan.
Dalam pertemuan sebelumnya, Indonesia mendominasi penguasaan bola hingga 65 persen dan melepaskan 17 tembakan, delapan di antaranya mengarah ke gawang. Namun, kiper Filipina tampil gemilang dengan delapan penyelamatan, menggagalkan upaya Indonesia untuk menambah keunggulan.
Perbaikan dari Laga Uji Coba
Indra Sjafri mengungkapkan bahwa kekurangan tim saat menghadapi Filipina telah menjadi bahan diskusi mendalam bersama staf pelatih. Pihaknya telah berupaya memperbaiki kelemahan tersebut melalui empat laga uji coba selama pemusatan latihan.
Uji coba tersebut termasuk pertandingan melawan tim U23 India dan U22 Mali. “Jadi, itu yang menjadi diskusi kita apa yang kira-kira yang menjadi masalah waktu itu. Dan, alhamdulillah kita coba perbaiki dan kita coba lakukan simulasi lewat uji coba lawan India dan terakhir lawan Mali,” jelasnya.
Perkembangan positif tim menjadi keyakinan Indra Sjafri untuk meraih hasil optimal. “Dan, Alhamdulillah progres tim ini sangat baik dan saya yakin besok kita bisa menghasilkan hasil yang positif,” ucap Indra.
Pelatih berusia 62 tahun itu menegaskan kesiapan skuadnya untuk pertandingan perdana di SEA Games 2025. Fokus utama adalah mencapai target awal, yaitu lolos dari fase grup.
Target Bertahap Garuda Muda
Indra meminta seluruh pemain Timnas U22 Indonesia untuk tidak terburu-buru memikirkan langkah menuju partai final. Ia menekankan pentingnya pendekatan bertahap dalam membebani pemain.
Proses tersebut dimulai dari memastikan tempat di semifinal, mempersiapkan diri untuk babak tersebut, hingga akhirnya berjuang meraih gelar juara. “Saya sudah tekankan kepada para pemain dan juga fokus karena bagaimanapun seperti yang kita rencanakan bahwa saya memberikan beban kepada pemain itu yaitu bertahap. Yang jelas kita lolos grup dahulu,” kata Indra.
Pertandingan perdana melawan Filipina dianggap sangat krusial. “Oleh sebab itu pertandingan besok adalah sangat menentukan bagi kita untuk kita bisa melangkah lebih lanjut,” tambahnya.
Saat ini, Indonesia berada di posisi kedua klasemen Grup C dengan raihan tanpa poin, terpaut tiga angka dari Filipina yang memimpin. Tiga juara grup dan satu runner-up terbaik akan melaju ke babak semifinal SEA Games 2025.
