Olahraga

Tchouameni Bela Alonso Pasca Kekalahan Madrid: Bukan Salah Pelatih

Advertisement

Aurelien Tchouameni, gelandang Real Madrid, angkat bicara mengenai kekalahan timnya dari Celta Vigo di Santiago Bernabeu pada Senin (8/12/2025) dini hari WIB. Menyusul hasil minor 0-2 yang juga diwarnai dua kartu merah, Tchouameni menegaskan bahwa fokus kritik seharusnya tidak diarahkan kepada pelatih, Xabi Alonso.

Kekalahan ini menambah rentetan hasil kurang memuaskan bagi Los Blancos. Dalam tujuh pertandingan terakhir di berbagai kompetisi, Kylian Mbappe dan kawan-kawan hanya mampu meraih dua kemenangan. Situasi ini tentu saja menimbulkan sorotan terhadap kinerja tim, termasuk taktik yang diterapkan Alonso.

Namun, Tchouameni secara tegas menyatakan bahwa tanggung jawab atas kekalahan tersebut berada di pundak para pemain. Ia mengakui bahwa intensitas permainan tim belum mencapai level maksimal, baik dalam aspek bertahan maupun menyerang.

“Saya tidak tahu soal sikap, tapi jika kami tidak menang itu karena kami harusnya tampil lebih baik. Lebih baik dalam bertahan dan menyerang. Kami harus melakukannya lebih baik. Semoga kami bisa. Yang terjadi sekarang tidak boleh berlanjut,” ujar Tchouameni seperti dilansir Football Espana.

Lebih lanjut, pemain asal Prancis ini menekankan pentingnya menjaga intensitas permainan di setiap laga. Ia menyadari bahwa tanpa determinasi penuh, meraih kemenangan akan menjadi tugas yang sangat berat.

Advertisement

“Melawan Celta, tentu saja, dan juga di pertandingan lain. Kalau kami tidak main dengan intensitas maksimal, akan sangat sulit untuk menang. Kami harus paham bahwa untuk memenangi laga-laga ini kami harus memberikan segalanya. Kami tidak begitu melawan Celta dan kami harus melakukannya besok.”

Tchouameni menambahkan, rencana yang disiapkan pelatih sebenarnya sudah baik. Namun, eksekusi di lapangan menjadi kunci. Ia melihat masalah utama kekalahan dari Celta adalah kurangnya intensitas.

“Melawan Celta, manajer sebenarnya punya rencana bagus. Tapi kami para pemain yang ada di lapangan. Kalau kami kalah 0-2, itu karena kami bermasalah, seperti kurang intensitas. Itu bukan salah pelatih. Kami akan membaik,” pungkasnya.

Kekalahan ini membuat Real Madrid semakin tertinggal dari pemuncak klasemen LaLiga, Barcelona. Selisih poin antara kedua tim kini melebar menjadi empat angka.

Advertisement