Hampir dua pekan setelah kepergian Gary Iskak untuk selamanya, Richa Novisha masih merasakan kehadiran sang suami. Dalam tayangan Pagi Pagi Ambyar Trans TV pada Rabu (10/12/2025), Richa berbagi kenangan tentang Gary sebagai sosok yang sangat suportif dalam rumah tangga mereka, terutama di masa-masa sulit.
Richa Novisha mengungkapkan betapa Gary selalu menjadi penyemangat utamanya. “Beliau selalu bilang, ‘jangan nyerah ya bun’. Dia satu-satunya orang yang selalu nyemangatin aku kalau lagi down,” tuturnya. Ia menambahkan bahwa dalam dinamika rumah tangga yang tak lepas dari perbedaan pendapat, Gary selalu hadir untuk menengahi.
Dapatkan berita menarik lainnya di mureks.co.id.
“Kalau aku lagi kesel sama dia, dia yang nyemangatin ‘jangan nyerah sama ayah, ya bun’,” kenang Richa sambil menahan haru. Ketegaran Richa terlihat jelas sepanjang siaran, meskipun di akhir acara emosinya tak terbendung dan ia menangis.
Perempuan berusia 40 tahun itu meyakini bahwa kehadiran Gary masih terasa di sekitarnya dan anak-anaknya, terutama dalam rentang 40 hari setelah kematian. Ia menceritakan percakapannya terakhir dengan Gary melalui WhatsApp sebelum kecelakaan yang merenggut nyawa suaminya.
Richa menggambarkan Gary sebagai sosok yang ‘bawel’ dan ‘manja’ dalam percakapan terakhir mereka. Meskipun tidak ada firasat spesifik yang jelas sebelum kejadian, Richa mengakui bahwa Gary belakangan ini kerap menyinggung perihal kematian.
Firasat di Momen Lebaran
Salah satu momen yang paling membekas adalah saat perayaan Lebaran tahun ini. Kala itu, anak-anak sambung Richa berpamitan untuk pulang ke rumah abangnya. Gary Iskak menunjukkan reaksi yang tak biasa.
“Anak-anak gak pernah lihat ayahnya semarah itu. Biasanya kalau marah cuma ditegur, waktu itu nggak,” kata Richa. Gary, menurut penuturan Richa, melotot marah dan bertanya mengapa mereka harus pulang.
“‘Kenapa pulang? Kamu udah jarang ke sini, jarang nengokin ayah. Nanti kalau lebaran tahun depan ayah nggak ada, gimana?’ katanya,” lanjut Richa menirukan ucapan mendiang suaminya. Kalimat tersebut kini terasa seperti sebuah firasat mendalam.
Gary Iskak meninggal dunia pada Sabtu, 29 November 2025, akibat kecelakaan tunggal. Menurut penjelasan Richa Novisha, suaminya mengalami pendarahan hebat dan dinyatakan meninggal dunia di rumah sakit.
