Rakerda II, PDIP Harus Menang Pemilu 2024

oleh
oleh

Dewan Pengurus Daerah (DPD) PDI Perjuangan Provinsi Sumatera Selatan menggelar Rapat Kerja Daerah (Rakerda) II di Ilaya Hotel and Resort Indralaya, Kabupaten Ogan Ilir, Senin (7/6/2021).

Rakerda tersebut dipimpin langsung oleh Ketua DPD PDIP Sumsel, HM Giri Ramanda N Kiemas, dan dihadiri seluruh Ketua DPC kabupaten/kota se-Sumsel.

Dalam arahannya, Giri Ramanda menegaskan untuk ajang pesta demokrasi Pemilu 2024 mendatang, PDIP menargetkan 1 juta suara. Untuk itu, PDIP Sumsel harus memperkuat infrastruktur organisasi mulai dari scope wilayah provinsi, kabupaten/kota hingga ke tingkatan anak ranting untuk menjangkau akar rumput.

“Bapilu PDIP sudah menargetkan satu juta suara. Pada Pilkada 2019 kemarin PDIP Sumsel meraih 580 ribu suara untuk DPR RI dan 670 ribu suara untuk DPRD provinsi. Target ini kita naikkan menjadi 1 juta suara untuk Pemilu 2024 mendatang,” jelas Giri Ramanda.

Giri Ramanda melanjutkan, saat ini kondisi kepengurusan di tingkat anak ranting belum optimal 100 persen. Masih banyak anak ranting yang baru bisa memenuhi syarat minimal pembentukan kepengurusan.

Kurang optimalnya kepengurusan di anak ranting tersebut, menurut Giri Ramanda, pasti akan berpengaruh pada pencapaian target besar yang sudah ditetapkan oleh Dewan Pimpinan Pusat (DPP).

“Anak ranting di beberapa daerah baru bisa memenuhi syarat minimal kepengurusan. Harapan saya, DPC bisa lebih optimal menyelesaikan konsolidasi organisasi pada akhir 2021 ini hingga bisa benar-benar 100 persen,” kata Giri Ramanda.

Agar bisa melakukan konsolidasi secara optimal, PDI Perjuangan Sumsel, ujar Giri, akan mengorganisir kelompok simpatisan dan komunitas yang bukan bagian dari organik partai untuk ikut serta dalam kegiatan partai. Namun penggerak dari komunitas tersebut tetap dari infrastruktur partai yang masuk dalam tiga pilar.

“Di PDIP kita punya strategi tiga pilar. Kepala Daerah, Fraksi di DPRD kabupaten/kota, serta infrastruktur. Ini yang akan mengorganisir simpatisan dan komunitas dan menggaet kaum milenial yang diprediksi merupakan porsi besar dalam daftar pemilih tetap pada 2024 mendatang. Salah satu strategi menjangkau mereka, kita buat lomba-lomba seperti game online, festival musik, dan sejenisnya,” jelas Giri Ramanda.

Saat ini, PDIP Sumsel baru memiliki 89 ribu orang pengurus. Seharusnya ada 102 ribu orang pengurus mulai dari anak ranting, ranting, PAC, DPC, badan sayap, saksi, hingga DPD. Kalau ini selesai, tinggal bagaimana bisa fokus pada target konsolidasi organisasi dan kaderisasi partai.

Oleh karena itu, mulai hari ini PDIP Sumsel akan fokus pada kaderisasi partai untuk meraih target 1 juta suara yang sudah ditetapkan Bapilu.

“Target minimal 10 ribu hingga maksimal 30 ribu pengurus sudah mengikuti kaderisasi level pratama. Selanjutnya, 3.000 pengurus sudah harus mengikuti kaderisasi jenjang madya,” ujar Giri Ramanda.

Rakerda II PDIP Sumsel ini dihadiri Sekjen DPD PDI Perjuangan Sumsel Ilyas Panji Alam, Bendahara DPD PDI Perjuangan Yudha Pratama, pengurus DPD Sumsel, pengurus DPC PDI Perjuangan dari 17 kabupaten/kota di Sumsel, organisasi sayap PDIP Sumsel serta perwakilan anggota DPRD kabupaten/kota Fraksi PDI Perjuangan.*