Persebaya Surabaya saat ini tengah berburu sosok pelatih baru untuk memimpin pasukan Green Force mengarungi liga BRI Super League. Salah satu nama yang saat ini santer diisukan semakin dekat dengan Persebaya adalah Benjamin Mora.
Saat ini, Benjamin Mora sedang berstatus bebas kontrak setelah masa kontraknya tidak diperpanjang oleh Queretaro FC. Hal ini diperkuat oleh postingannya di instagram.
“Gracias Queretaro,” tulis @misterbenjaminmora. Pesan itu ditulis dalam sebuah unggahan yang menunjukkan perpisahannya dengan klub tersebut.
Sebelumnya, Persebaya Surabaya sempat melakukan pendekatan untuk mendatangkan Bernardo Tavares ke Surabaya, namun upaya tersebut gagal.
Dikabarkan pula bahwa selain Persebaya, Puebla FC juga menjadi salah satu klub yang tertarik untuk menggunakan jasa Benjamin Mora. Tapi kabar terbaru menyebutkan bahwa Mora menolak proyek yang ditawarkan kepadanya. DIa dikabarkan ingin menjalankan sebuah proyek jangka panjang di klub yang akan dia pimpin selanjutnya.
Hal ini menjadi semakin menarik karena Persebaya saat ini ingin melakukan perombakan skuad yang pada akhirnya akan membutuhkan waktu yang tidak sebentar sampai tim bisa menemukan performa terbaik mereka. Banyak fans yang berspekulasi bahwa proyek yang akan ditawarkan oleh Persebaya akan menarik bagi Benjamin Mora.
Rumor bahwa Persebaya sedang melakukan pendekatan dengan Benjamin Mora pertama kali muncul dari unggahan Instagram @gossindo. Dalam salah satu unggahannya mereka melaporkan rumor Benjamin Mora semakin dekat dengan Persebaya.
Baca juga: Persebaya Siap hadapi Borneo FC Meski Tanpa Kehadiran Pelatih Baru
Benjamin Mora terkenal dengan formasi 4-3-3 miliknya yang dominan menyerang. Taktik seperti ini akan cocok dengan Persebaya yang menginginkan sepak bola yang atrktif dan juga agresif untuk memenangkan pertandingan.
Karir Benjamin Mora
Benjamin Mora memulai karir kepelatihannya di Meksiko pada tahun 2013 bersama klub Atletico Chiapas, kemudian di 2015 Mora memutuskan untuk menjadi asisten pelatih untuk klub cafetaleros untuk paruh pertama musim itu.
Kesuksesan karirnya berada di puncak pada tahun 2018 hingga 2022 kita dia sukses membawa JDT menjadi tim yang sangat dominan dan tanpa celah.
Mora memutuskan untuk kembali ke Liga MX meksiko bersama Queretaro FC pada musim 2015/26. Catatan buruknya yang hanya memenangkan 6 dari 17 pertandingan membuat kontraknya diakhiri lebih awal dengan kesepakatan bersama oleh Mora dan klub.
Temukan berita terkait olahraga dan informasi menarik lainnya di Mureks.co.id
