Pelayanan BLUSPAM di Muaralakitan Mecot

oleh
oleh

MUSI RAWAS – Warga Kelurahan Muara Lakitan, mengeluhkan pelayanan BLUDSPAM, pasalnya aliran sangat kecil bahkan tidak mengalir.

“Mayoritas warga Kelurahan Muara Lakitan sudah menggunakan jasa BLUDSPAM, sekarang air PAM sangat kecil, bahkan sudah disedot menggunakan mesin pompa, semprotan air masih kecil,” kata Feri (40) warga RT3 Kelurahan Muara Lakitan, kepada Musirawas Ekspres, Rabu 21/07/2021).

Menurut Feri, akibat kecilnya air PAM kini banyak warga tidak dapat Mandi Cuci dan Kakus (MCK). Dirinya berharap pihak BLUDSPAM melakukan perbaikan, sebab air adalah kebutuhan pokok.

“Air adalah kebutuhan pokok, jika tidak ada air maka seluruh pekerjaan akan tergangu,” ujarnya.

Hal senada dikatakan Rido, dirinya mandi dan mencuci ditempat orang tuanya, sebab di rumahnya air PAM tidak mengalir, dirinya sudah berusaha dengan memasang pompa.

“Sangat direpotkan jika tidak ada air, mancuci saja harus ke tempat orang tua,” ungkapnya.

Terpisah, Kepala BLUDSPAM Musi Rawas, Hilman menyampaikan, tidak ada kendala operasional BLUDSPAM, hanya saja jumlah pelanggan sudah hampir mendekati idle capacity. Akibatnya dorongan tekanan air jadi kecil, terutama didaerah yang jauh dari pompa distribusi.”Kalau di daerah pangkal itu tekanannya masih normal, cuma daerah ujung itu diakui sekarang kecil tekanannya, sehingga pelanggan baru mendapatkan layanan itu biasanya siang atau sore, menunggu pelanggan di pangkal menutup kran ledengnya,” pungkas Hilman.(ddp)