Korban Kerusuhan di Stadion Kanjuruhan 483 Orang

oleh
oleh
Data terkahir, 483 orang menjadi korban kerusuhan yang terjadi di Stadion Kanjuruhan usai pertandingan Persebaya VS Arema FC
483 orang menjadi korban kerusuhan yang terjadi di Stadion Kanjuruhan usai pertandingan Persebaya VS Arema FC.

MUREKS.CO.ID – Insiden kerusuhan di stadion Kanjuruhan, Malang Propinsi Jawa Timur menjadi sejarah kelam persepak bolaan di Indonesia. Data terkahir, 483 orang menjadi korban kerusuhan di stadion Kanjuruhan usai pertandingan Persebaya VS Arema FC, Sabtu, 1 Oktober 2022 malam itu. Rinciannya, 174 orang meninggal dunia, 11 orang luka berar dan 298 luka ringan.

Baca Juga :Aremania Ungkap Pemicu Kerusuhan di Stadion Kanjuruhan

Wakil Gubernur Jawa Timur, Emil Dardak, mengungkap data terkahir sudah ada 174 orang meninggal. “Data BPPD (Badan Penanggulangan Bencana Daerah) Jatim pada jam 09.30 tadi masih 158, tapi pas jam 10.30 tadi jadi 174,” kata Emil, Minggu 2 Oktober 2022.

Menurut Emil, total ada 11 orang luka berat. Sementara sudah ada 298 orang lainnya luka ringan.

Terpisah Dinas Kesehatan Kabupaten Malang merilis jumlah korban kerusuhan di Stadion Kanjuruhan 321 orang. Rinciannya , 130 orang meninggal dunia dan 191 korban masih dirawat karena mengalami luka.

Baca Juga :Kerusuhan di Stadion Kanjuruhan Bukan Bentrok Antar Sporter, Dimana Bonek Mania? 

“Total korban luka ada 191, itu termasuk yang luka ringan dan berat. Korban meninggal 130,” ungkap Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Malang Widjayanto Wijoyo, Minggu, 2 Oktober 2022.

Dia juga menyatakan untuk pasien yang mengalami luka ringan sudah langsung dipulangkan. Sementara itu, pasien yang luka berat sedang dalam kondisi perawatan intensif. “Korban meninggal yang berhasil diidentifikasi ada 25 jenazah,” tuturnya.

Baca Juga :Mencekam, Barakuda Ditumpangi Pemain dan Ofisial Persebaya Dikepung Massa

Menurutnya, korban rata-rata berusia antara 16 tahun sampai 27 tahun didominasi laki-laki. “Penyebab kematian kebanyakan karena terinjak-injak dan sesak napas,” kata Widjayanto.

Sementara itu sejumlah klub besar Inggris, seperti Arsenal, Liverpool, hingga Manchester United ikut berduka dengan Tragedi Kanjuruhan yang terjadi Sabtu, 1 Oktober 2022.

Ketiga klub tersebut menyampaikan ungkapan bela sungkawa kepada para korban terdampak insiden. “Kami sangat sedih mengetahui insiden di Stadion Kanjuruhan, Malang hari ini. Doa kami menyertai semua yang terdampak kejadian ini,” tulis Arsenal di akun twitter resminya.

Baca Juga :Kronologis Insiden Kerusuhan di Stadion Kanjuruhan

Hal serupa dilakukan oleh Liverpool dan Manchester United. Mereka juga memberikan doa terbaik bagi para korban.
“Kami sangat berduka mendengar kejadian di Stadion Kanjuruhan, Malang, Indonesia. Doa dari semua orang di Liverpool FC untuk semua pihak yang terdampak untuk saat ini,” tulis Liverpool.

“Manchester United sangat berduka dengan insiden di Malang, Indonesia. Kami mengirimkan doa tulus kepada para korban, keluarga mereka, dan semua yang terdampak,” bunyi pernyataan resmi Manchester United.(red/jpnn)