Riwayat Sakit Ibunda Raisa: Perjuangan Melawan TBC hingga Kanker Paru Stadium 4

Dikurasi olehMureks AI
Riwayat Sakit Ibunda Raisa, Sempat Kena TBC Sebelum Didiagnosis Kanker Paru
Ibunda penyanyi Raisa Andriana, Ria Mariaty, telah meninggal dunia setelah berjuang melawan kanker paru stadium 4. Perjalanan penyakitnya dimulai pada Oktober 2024 dengan batuk berkepanjangan yang awalnya didiagnosis sebagai TBC. Setelah mengalami efek samping parah dari pengobatan TBC, pemeriksaan lebih lanjut melalui PET scan pada Desember 2024 mengungkapkan kanker paru stadium 4 yang telah menyebar ke tulang, meskipun sebelumnya pada Mei 2024 tidak ditemukan indikasi kanker. Kakak Raisa, Rinaldi Nurpratama, membagikan kronologi perjuangan ibunya yang menunjukkan semangat luar biasa hingga akhir hayatnya pada 29 November 2025 di RS Kanker Dharmais, Jakarta.

Ringkasan

  • ●
    Ria Mariaty, ibunda Raisa Andriana, meninggal dunia akibat kanker paru stadium 4.
  • ●
    Perjalanan penyakitnya diawali dengan diagnosis TBC pada Oktober 2024 setelah mengalami batuk selama sebulan.
  • ●
    Setelah mengalami efek samping pengobatan TBC, pemeriksaan PET scan pada Desember 2024 mengonfirmasi kanker paru stadium 4 yang telah menyebar ke tulang.
  • ●
    Diagnosis kanker ini mengejutkan karena skrining kanker lengkap pada Mei 2024 tidak menunjukkan adanya tanda-tanda penyakit.
  • ●
    Ria Mariaty menunjukkan kekuatan dan semangat positif selama menjalani kemoterapi dan imunoterapi dalam perjuangannya melawan penyakit.

Cek Fakta & Data

  • Ibunda Raisa, Ria Mariaty, meninggal dunia pada Sabtu, 29 November 2025, pukul 07.19 WIB di RS Kanker Dharmais, Jakarta.
  • Ria Mariaty didiagnosis TBC pada Oktober 2024.
  • Ria Mariaty didiagnosis kanker paru stadium 4 pada Desember 2024.
  • Ria Mariaty menjalani skrining kanker lengkap pada Mei 2024 dan tidak ditemukan indikasi kanker.

Sumber Referensi

#Kanker Paru#TBC#Raisa Andriana#Ria Mariaty#Kesehatan#Penyakit Paru#Diagnosa Kanker#RS Kanker Dharmais#Rinaldi Nurpratama

Disclaimer

Konten ini dikurasi menggunakan teknologi AI dari berbagai sumber berita terpercaya. Kami berupaya memberikan informasi yang akurat dan terverifikasi. Namun, pembaca disarankan untuk melakukan pengecekan lebih lanjut melalui sumber-sumber referensi yang tercantum di atas.