Hermansyah Samsiar Komandoi Kwarcab Pramuka Muratara

oleh
oleh

KWARTIR Cabang (Kwarcab) Pramuka Kabupaten Muratara, melaksanakan Musyawarah Cabang Luar Biasa (Mucaslub) tingkat Kabupaten, Rabu (4/8) sekitar pukul 10.00 WIB di SMP N1 Muara Rupit. Alhasil, Hermansyah Samsiar yang juga anggota DPRD Kabupaten Muratara didaulat sebagai Ketua Kwarcab Pramuka Kabupaten Muratara.
Hermansyah Samsiar sendiri menggantikan H Bastarie, setelah diberikan surat mosi tidak percaya dari anggota, karena dinggap tidak aktif berkomunikasi dalam organisasi dan bergerak sendiri tanpa anggota, sehingga munculnya petisi mosi tidak percaya terhadap kinerja H Bastarie dari anggotanya.
Dalam Mucaslub tersebut, juga langsung di bentuk tim pemilihan Ketua Kwarcab baru periode 2021-2025 untuk melakukan PAW terhadap H Bastarie. Musyawarah di pimpinan Peri, Supriyanto dan pendamping Sidik MZ.
Ada beberapa kriteria yang ditetapkan sebagai syarat untuk maju sebagai ketua, dintaranya minimal usia 30 tahun, berdomisili di Kabupaten Muratara, dan aktif di orgnisasi pramuka. Alhasil ada tiga calon yang maju yakni Yeni Marantika, Sakban, Hermansyah Syamsiar.
Dari hasil musyawarah, Hermansyh mendapat enam suara mengungguli Yeni Marantika yang mendapat satu suara dan Sakban yang tidak mendapat suara. Sehingga, Ketua Mucaslub, Peri langsung mengetuk palu dan mengesahkan pemilihan ketua dengan sistem voting.
“Hari ini (kemarin, red) kita tetapkan Hermansyah Syamsiar sebagai Ketua Kwarcab Pramuka Muratara. Semoga organisasi pramuka terus aktif dan memberikan sumbangsi positif bagi organisasi dan umumnya masyarakat di Muratara,” bebernya.
Dia berharap, dengan resminya Hermansyah Syamsiar menjadi Ketua Kwarcab Pramuka Muratara, organisasi ini bisa lebih eksis dan merangkul anggota.

Sementara itu, Hermansyah Syamsiar Ketua terpilih mengatakan, masalah pengurus harus aktif berkomunikasi dan diajak kerjasama serta tidak saling meninggalkan.
“Ketua Kwarcab sebelumnya pasti ada kekurangan, tapi pasti ada juga jasa-jasanya selama memimpin organisasi. Jadi kita tetap hormati karena dia pernah memimpin kita sebelumnya, jangan sampai putus silaturahmi ,” ucapnya.
Dia juga minta suport dari anggota Pramuka Kabupaten Muratara, sehingga bisa menjalankan roda organisasi dengan maksimal.
“Mesti ada program nyata seperti pembinaan anggota, serta kegiatan lainnya. Tapi saya butuh supor dari anggota supaya bisa menjalankan tugas dengan maksimal,” tutupnya. (fei)