DPRD Muratara Sikapi Persoalan Jalinsum, “Jika Terjadi Sesuatu Pada Pengendara Siapa Yang Mau Tanggung Jawab?”

oleh
oleh

MURATARA-Menanggapi kondisi jalan lintas sumatera di Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara) banyak yang ternganga para anggota DPRD minta segera di perbaiki sebelum terjadi hal-hal yang tidak diinginkan terjadi. Selasa(20/04/21)

Amri Sudaryono Wakil ketua 1 DPRD kabupaten Muratara, mengatakan jika penutupan lubang pada saat perbaikan jalan lintas sumatera terkesan sangat lambat, sehingga dapat membahayakan pengendara yang akan melintas.

“Seharusnya jalan yang berlubang tersebut harus segera di tambal, karena lubang tersebut bisa menyebabkan kendaraan kecelakaan, apalagi jika kondisi cuaca sedang hujan lubang tersebut tidak akan terlihat oleh pengendara,”ungkapnya

Dirinya menghimbau agar penutupan lubang harus dilakukan secepat mungkin, karena lubang tersebut tidak boleh di biarkan lebih dari 1 kali 24 jam, agar masyarakat yang menggunakan jalan bisa berkendara dengan nyaman.

Kepada pihak pemborong supaya sesegera mungkin menutup lobang-lobang yang di buka secara sengaja itu, “Kami Dprd Muratara menghimbau agar pekerja segera melakukan penutupan jalan tidak lebih dari 1 kali 24 jam, jangan di biarkan terbengkalai seperti itu, jika ada yang kecelakaan siapa yang akan bertanggung jawab.”Tandasnya

Sementara itu Ardi salah satu pengendara mengatakan cukup terganggu dengan adanya lubang di jalan lintas sumatera tersebut, ia mengatakan lubang tersebut sangat membahayakan pengendara terlebih pada malam hari.

“lubang tersebut sangat mengganggu, apa lagi jika berkendara pada malam hari karena ada beberapa titik memang gelap karena tidak ada lampu jalan sehingga sangat berbahaya jika tidak hati-hati,” ucapnya

Ia berharap pemerintah terkait dapat segera menambal lubang yang di akibatkan oleh perbaikan jalan dengan cara tambal sulam tersebut secara cepat sehingga tidak dibiarkan terbuka terlalu lama dan membahayakan pengendara yang melintas.Tuturnya.