MUREKS.CO.ID – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Lubuklinggau menggelar Rapat Paripurna HUT ke 21 Kota Lubuklinggau, Senin, 17 Oktober 2022. Rapat Paripurna dipimpin Ketua DPRD Kota Lubukli19nggau H Rodi Wijaya dilaksanakan di Gedung Paripurna DPRD Kota Lubuklinggau di Kelurahan Petanang Ilir Kecamatan Lubuklinggau Utara II.
Hadir Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) H Herman Deru, Wali Kota Lubuklinggau H SN Prana Putra Sohe, Penjabat Sekda Kota Lubuklinggau sekaligus Sekwan H Imam Senen.
Hadir juga Wakil Gubernur Bengkulu, H Rosjonsyah beserta istri, Hj Anita Andriani, Wakil Wali Kota Lubuklinggau H Sulaiman Kohar, Ketua TP PKK Lubuklinggau Hj Yetti Oktarina Prana.
Lalu Ketua GOW Hj Sri Haryati Sulaiman, Ketua DWP Hj Qolbiyah Imam, Ketua Ikatri Yulita Anggraini, kepala daerah se-Sumsel, seluruh OPD, tokoh agama, tokoh masyarakat, camat dan lurah
Acara diawali sambutan pengantar Ketua DPRD Kota Lubuklinggau, H Rodi Wijaya lalu dilanjutkan dengan pemutaran video Bupati Musi Rawas dan Wali Kota Lubuklinggau terdahulu.
Wali Kota Lubuklinggau, H SN Prana Putra Sohe dalam pidatonya mengatakan Pemkot Lubuklinggau terus berupaya melaksanakan pembangunan infrastruktur dan SDM sebagai langkah nyata dalam rangka mewujudkan kesejahteraan masyarakat.
Kemudian mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik, Pemkot Lubuklinggau berupaya untuk memperbaiki manajemen kepegawaian dengan mengoptimalkan teknologi informasi.
Demikian pula dengan pola pembinaan dan pengembangan karir Aparatur Sipil Negara (ASN), seluruh proses dilakukan secara profesional dan dapat dipertanggungjawabkan, termasuk dalam pelaksanaan lelang jabatan.
Wako mengungkapkan bahwa tahun depan (tahun 2023) akan menjadi tahun istimewa bagi Kota Lubuklinggau. Program Ayo Ngelong ke Lubuklinggau 23.3.23 yang akan dilaksanakan adalah harapan besar dalam mengangkat nama Kota Lubuklinggau dengan segala keunggulannya baik di tingkat nasional maupun internasional.
Gubernur Sumsel, H Herman Deru dalam sambutannya mengutarakan , Kota Lubuklinggau merupakan daerah otonomi baru (DOB) bersama sejumlah daerah lainnya.
“Dengan segala kelebihannya, Lubuklinggau lahir sebagai DOB, namun tidak semuanya berkemajuan pesat seperti Kota Lubuklinggau,” ungkapnya.
Gubernur menilai Wali Kota Lubuklinggau sangat pandai mengendalikan Kota Lubuklinggau menjadi daerah dengan kemajuan yang pesat. “Terlebih apapun bentuk pengelolaan dari legacy (warisan) pemimpin sebelumnya merupakan apresiasi tertinggi bagi seorang pemimpin berikutnya,” kata Herman Deru. (Adv)