MURATARA – Tingginya curah hujan di wilayah Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara), membuat aliran sungai ulu dan sungai lake meluap, dan mengakibatkan banjir disejumblah wilayah Desa Bukit Langkap, Sabtu (03/09/22).
Pantauan dilapangan, meluapnya air sungai dulu diketahui masyarakat Desa Bukit Langkap, Kecamatan Karang Jaya, Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara) sekitar pukul 05.00 wib dini hari.
Banjir yang merendam sejumblah wilayah di Desa Bukit Langkap tersebut, mengakibatkan puluhan hektar sawah terendam serta beberapa rumah masyarakat ikut terdampak dari banjir.
Sementara, aktivitas petani baik yang memiliki kebun karet, sawit dan persawahan lumpuh total. Terutama bagi petani yang berada di Kampung 5 dan kampung 6 Desa Bukit Langkap, Kecamatan Karang Jaya.
Selamet (63), warga desa kampung 6, mengatakan air mulai meluap sekitar pukul 5 pagi dan sampai saat ini masih meluap dan terus merendam sejumbelah perkebunan masyarakat.
“Banjir ini termasuk yang besar. Sebab ketinggian air hampir menyeberang jalan poros desa. Bahkan puluhan hektar sawah terendam,” kata dia.
Hal sama yang dikatakan oleh, Nasirin (43) juga warga setempat, bahwa dirinya libur bekerja karna banjir. “Lahan karet terendam, bahkan sawah yang baru berumur 2 bulan terendam akibat luapan air sungai,” kata dia.
Dilanjutkanya, banjir tersebut dapat mengancam masyarakat petani gagal panen jika banjir mencapai 3 atau 4 hari. Karena banjir tersebut.
“Sampai saat ini ketingian air terus bertambah. Sehingga air juga masuk dipermukiman masyarakat,” sampainya.
Terkait hal ini, dirinya berhrap adanya pantauan dari pemerintah Kabupaten agar mengetahui kondisi warga yang tedampak banjir. “Harapan kami adanya solusi dari pemerintah daerah,” kata dia. (Fei)
