Dapati Pupuk Bersubsidi Harus Poktan

oleh
oleh

EMPATLAWANG – Keluhan petani sawah tentang kosongnya pupuk bersubsidi dikalangan pengecer yang membuat para petani menanam padi tanpa menggunakan pupuk. Selasa (26/1)

Dari pantauan dilapangan,sejauh ini pupuk bersubsidi di salah satu pengecer sedang mengalami kekosongan sehingga pengecer menjual pupuk non- Subsidi.

Imam salah satu (Pengecer) di kecamatan Tebing Tinggi mengaku kalau ditempatnya untuk pupuk bersubsidi saat ini memang sedang kosong mulai dari awal januari.

“Pupuk bersubsidi sedang kosong,karena memang setiap awal tahun (Januari) baik di tahun kemaren dan tahun ini sering kosong,kemungkinan biasanya bulan februari baru ada,kalau bulan desember kemarin masih ada ,”Katanya saat dibincangi sambil melayani pembeli.

Sementara itu, Kasi Pupuk dan Pestisida Fitria Agustini,SP pada kantor dinas pertanian kabupaten Empat Lawang mengatakan bagi para petani yang ingin mendapatkan pupuk bersubsidi harus terdaftar menjadi anggota kelompok tani (Poktan).

“Sudah terdaftar belum ke koptan petani sawah itu,kalau belum silahkan mendaftar bisa didampingi penyuluh untuk membuat RDKK dengan persyaratan yang diminta karena secara online dan kita hanya meng-entri saja,”Katanya.

Karena lanjutnya, untuk pengawasan pendistribusian pupuk bersubsidi itu ada pada dinas perdagangan apabila ditemukan distributor atau pengecer pengecer yang nakal.

“Kita disini cuma mengentri usulan,kalau pengawasan itu dari dinas perdagangan kalau ada distributor atau pengecer yang nakal,”Ucapnya.

Sebab kata Fitria untuk mendapatkan pupuk bersubsidi itu harus menjadi anggota kelompok tani dan tidak semua bisa membeli pupuk bersubsidi.

“Jadi gini,kelompok tani mengusul ke pengecer dan pengecer mengajukan ke distributor yang ada di Lahat setelah itu baru distributor memasok ke pengecer pengecer,”Jelasnya.,(Ken).