Cegah Konflik, Dirikan Tugu Keserasian Sosial

oleh
oleh

EMPAT LAWANG – Tiga desa yang ada di Kabupaten Empat Lawang, mendapatkan bantuan Keserasian Sosial dari Kementrian Sosial tahun 2020. Bantuan tersebut berupa tugu keserasian sosial.

Selain menerima bantuan tugu, ketiga desa tersebut juga menggelar pertunjukan kearifan lokal seni berejung. Tiga desa tersebut yakni, Desa Muaradanau Kecamatan Lintang, Desa Muarapinang Kecamatan Muarapinang dan Desa Rantau Alih Kecamatan Lintang Kanan.

Kadinsos Empat Lawang, Eka Agustina mengatakan, program keserasian sosial dan pengutan kearifan lokal ini, menyampaikan amanat konstitusi yang tertuang dalam Undang Undang Nomor 17 Tahun 2012, tentang pencegahan konflik sosial.

“Tujuanya agar jangan sampai terjadi konflik sosial di daerah, dan juga dalam rangka mendukung pencegahan tumbuh dan berkembangnya gerakan intoleransi, radikalisme dan terorisme,” jelasnya, Kamis (7/1).

Eka melanjutkan, sedangkan yang dimaksud dari pengutan kearifan lokal ialah, untuk melestarikan budaya, adat istiadat yang ada di daerah tersebut.

“Seperti budaya Berejung, agar nantinya dapat dilestarikan oleh pemuda pemudi di desa. Agar nantinya dapat menjadi aset di desa tersebut,” imbuhnya.

Pada intinya, untuk menciptakan suasana yang kondusif, zero Konflik dan dapat mendukung program Bupati dan Wabup Empat Lawang, yaitu mewujudkan program Empat Lawang Madani.

Terpisah, Untung Saiger, Ketua Forum Keserasian Desa Rantau Alih Kecamatan Lintang Kanan, mengungkapkan, sangat mengapresiasi program dari Dinsos Empat Lawang yang sudah melakukan program dari Kemensos RI.

“Forum Keserasian Sosisal (FKS) adalah program Kementerian Sosial yang bertujuan mengajak masyarakat untuk bergotong royong,” ungkap Untung.

Untung menambahkan, melalui forum ini Kemensos telah menyalurkan bantuan dana untuk pembangunan fisik yang ada di tiga Desa di Empat Lawang.

“Tugu FKS sebagai simbol terwujudnya keserasian sosial di Desa tersebut” tukasnya. (Ken)