Polri Maksimalkan Penanganan Bencana di Sumatera Utara: 221 Insiden, Ratusan Korban Jiwa

Dikurasi olehMureks AI
Polri Pastikan Maksimalkan Penanganan Bencana di Sumut
Kepolisian Republik Indonesia (Polri) mengerahkan seluruh kekuatan untuk memaksimalkan penanganan bencana alam di Sumatera Utara yang berlangsung sejak 24 hingga 27 November 2025. Tercatat 221 kejadian bencana meliputi longsor, banjir, pohon tumbang, dan angin puting beliung, yang mengakibatkan total 212 korban jiwa dengan 43 orang meninggal dunia, 81 luka-luka, dan 88 lainnya masih dalam pencarian. Sebanyak 1.168 warga terpaksa mengungsi. Polri fokus pada evakuasi, pencarian korban, dan pemenuhan kebutuhan dasar masyarakat di berbagai wilayah terdampak seperti Tapanuli Utara, Tapanuli Tengah, dan Langkat.

Ringkasan

  • Total 221 kejadian bencana alam, terdiri dari 119 longsor, 90 banjir, 10 pohon tumbang, dan dua angin puting beliung, melanda Sumatera Utara dalam periode 24 hingga 27 November 2025.
  • Bencana ini menyebabkan 212 korban jiwa, dengan rincian 43 orang meninggal dunia, 81 orang luka-luka, serta 88 orang masih dalam proses pencarian. Selain itu, 1.168 warga mengungsi.
  • Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri, Brigjen Pol Trunoyudo Wisnu Andiko, menegaskan bahwa Polri mengerahkan seluruh kekuatan personel, mulai dari tingkat Polsek hingga Polda, untuk mempercepat penanganan di titik-titik terdampak.
  • Langkah-langkah penanganan yang dilakukan Polri meliputi evakuasi, pencarian korban, pelayanan kesehatan, pembersihan akses jalan, pemasangan jaringan komunikasi darurat Starlink, hingga pengaturan lalu lintas.
  • Empat wilayah tambahan yang terdampak dan menjadi prioritas pemantauan adalah Kabupaten Langkat, Kota Padang Sidempuan, Kabupaten Nias Selatan, dan Kabupaten Serdang Bedagai, dengan kondisi cuaca yang masih didominasi hujan intensitas tinggi.

Cek Fakta & Data

  • Polri memastikan pengerahan personel maksimal dalam penanganan bencana alam di Sumatera Utara.
  • Total terdapat 221 kejadian bencana di Sumatera Utara.
  • Bencana mengakibatkan 212 korban jiwa: 43 meninggal dunia, 81 luka-luka, dan 88 masih dalam pencarian. Sebanyak 1.168 warga mengungsi.
  • Bencana alam di Sumatera Utara terjadi sejak 24 hingga 27 November 2025.
  • Polri mengerahkan total 1.030 personel gabungan untuk penanganan bencana.

Sumber Referensi

Disclaimer

Konten ini dikurasi menggunakan teknologi AI dari berbagai sumber berita terpercaya. Kami berupaya memberikan informasi yang akurat dan terverifikasi. Namun, pembaca disarankan untuk melakukan pengecekan lebih lanjut melalui sumber-sumber referensi yang tercantum di atas.