Nilai Tukar Rupiah Hari Ini 26 November 2025: Menguat Tipis Lalu Melemah Terpengaruh The Fed

Dikurasi olehMureks AI
Nilai Tukar Rupiah terhadap Dolar AS Hari Ini, Rabu 26 November 2025
Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) pada perdagangan Rabu, 26 November 2025, menunjukkan fluktuasi. Mata uang Indonesia ini sempat dibuka menguat tipis di level Rp16.645 per dolar AS, namun kemudian ditutup melemah di posisi Rp16.664. Pergerakan ini dipengaruhi oleh sentimen ekspektasi pasar terhadap potensi pemangkasan suku bunga oleh Federal Reserve (The Fed) di bulan Desember 2025, serta ketidakpastian geopolitik terkait konflik Rusia-Ukraina. Selain itu, data Indeks Harga Produsen (IHP) AS yang bervariasi turut memengaruhi dinamika pasar.

Ringkasan

  • ●
    Nilai tukar rupiah sempat menguat di awal perdagangan Rabu, 26 November 2025, mencapai Rp16.645 per dolar AS.
  • ●
    Rupiah kemudian melemah dan ditutup pada posisi Rp16.664 per dolar AS di pasar spot, serta Rp16.673 menurut kurs JISDOR Bank Indonesia (BI).
  • ●
    Pelemahan rupiah dipicu oleh ekspektasi pasar terhadap pemangkasan suku bunga oleh Federal Reserve (The Fed) pada Desember 2025, dengan probabilitas mencapai sekitar 80% menurut CME FedWatch Tool.
  • ●
    Faktor geopolitik, khususnya perundingan damai antara Rusia dan Ukraina yang tersendat, juga turut menambah tekanan pada nilai tukar rupiah.
  • ●
    Data Indeks Harga Produsen (IHP) Amerika Serikat untuk September menunjukkan kenaikan 0,3% MoM untuk IHP utama dan 0,2% MoM untuk IHP inti.

Cek Fakta & Data

  • Rupiah dibuka pada level Rp16.645 per dolar Amerika Serikat (AS) pada 26 November 2025.
  • Rupiah ditutup melemah ke Rp16.664 per dolar AS pada 26 November 2025.
  • Kurs JISDOR Bank Indonesia (BI) terkoreksi 0,04% secara harian ke level Rp16.673 per dolar AS pada 26 November 2025.
  • Probabilitas penurunan suku bunga The Fed pada Desember 2025 mencapai sekitar 69% (menurut Ibrahim Assuaibi) atau sekitar 80-83% (menurut CME FedWatch Tool dan sumber lainnya).
  • Indeks Harga Produsen (IHP) utama AS September naik 0,3% MoM, sementara IHP inti naik 0,2% MoM.

Sumber Referensi

#Nilai Tukar Rupiah#Dolar AS#Kurs Rupiah#The Fed#Suku Bunga#Bank Indonesia#JISDOR#Ekonomi Indonesia#Geopolitik#Ibrahim Assuaibi

Disclaimer

Konten ini dikurasi menggunakan teknologi AI dari berbagai sumber berita terpercaya. Kami berupaya memberikan informasi yang akurat dan terverifikasi. Namun, pembaca disarankan untuk melakukan pengecekan lebih lanjut melalui sumber-sumber referensi yang tercantum di atas.