Ibas Ajak Doakan Korban Banjir dan Longsor Aceh, Sumut, Sumbar, Soroti Perubahan Iklim

Dikurasi olehMureks AI
Wakil Ketua MPR Ibas: Doa untuk Korban Bencana Banjir Bandang dan Longsor di Aceh, Sumut dan Sumbar
Wakil Ketua MPR RI, Edhie Baskoro Yudhoyono atau Ibas, menyampaikan keprihatinan mendalam serta doa bagi para korban bencana banjir bandang dan tanah longsor yang melanda Provinsi Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat pada akhir November 2025. Dalam sambutannya di Donorojo, Pacitan, saat peringatan Hari Menanam Pohon Indonesia, Ibas mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersatu dalam doa dan aksi kemanusiaan. Ia juga menyoroti pentingnya mengambil pelajaran dari musibah ini, khususnya terkait isu lingkungan dan perubahan iklim, serta menyoroti fenomena "siklon senyar" yang kian mungkin terjadi akibat kerusakan ekologis.

Ringkasan

  • Edhie Baskoro Yudhoyono (Ibas) menyampaikan doa dan solidaritas mendalam bagi korban bencana banjir bandang dan tanah longsor di Aceh, Sumatera Utara, serta Sumatera Barat.
  • Bencana alam tersebut terjadi pada akhir November 2025 dan telah menyebabkan duka serta korban jiwa di tiga provinsi tersebut.
  • Ibas mengajak seluruh rakyat Indonesia untuk bersatu dalam doa dan aksi kemanusiaan guna membantu para korban.
  • Pentingnya mengambil pelajaran dari musibah ini, terutama dari perspektif lingkungan dan perubahan iklim, menjadi sorotan utama.
  • Ibas mengutip temuan riset iklim yang menyatakan fenomena "siklon senyar" — yang langka di daerah khatulistiwa — kini semakin mungkin terjadi akibat kerusakan lingkungan.

Cek Fakta & Data

  • Wakil Ketua MPR RI Edhie Baskoro Yudhoyono (Ibas) menyampaikan doa untuk korban banjir bandang dan longsor di Aceh, Sumut, dan Sumbar.
  • Bencana banjir bandang dan tanah longsor melanda Aceh, Sumut, dan Sumbar pada akhir November 2025.
  • Ibas menyampaikan sambutan di Donorojo, Pacitan, pada peringatan Hari Menanam Pohon Indonesia.
  • Ibas menyoroti fenomena 'siklon senyar' yang jarang terjadi di khatulistiwa namun kini semakin mungkin akibat kerusakan lingkungan.

Sumber Referensi

Disclaimer

Konten ini dikurasi menggunakan teknologi AI dari berbagai sumber berita terpercaya. Kami berupaya memberikan informasi yang akurat dan terverifikasi. Namun, pembaca disarankan untuk melakukan pengecekan lebih lanjut melalui sumber-sumber referensi yang tercantum di atas.