Tim balap sepeda Indonesia berhasil menyumbangkan tiga medali emas dalam ajang SEA Games Thailand 2025. Capaian ini mendapat apresiasi langsung dari Ketua Umum Indonesia Cycling Federation (ICF) Listyo Sigit Prabowo, yang menilai raihan tersebut sebagai pijakan awal penting menuju target yang lebih besar di Asian Games hingga Olimpiade.
Hingga Rabu (17/12/2025), kontingen balap sepeda Indonesia telah mengoleksi total tiga emas, empat perak, dan satu perunggu. Medali-medali tersebut berasal dari dua disiplin yang telah dipertandingkan, yakni mountain bike (MTB) dan road race.
Rincian Medali Balap Sepeda Indonesia
Dari disiplin mountain bike (MTB), atlet Rendy Varera Sanjaya tampil memukau dengan meraih medali emas pada nomor cross country eliminator (XCE). Rendy juga berhasil menyumbangkan medali perak dari nomor men’s downhill. Sementara itu, Riska Amelia Agustina turut menambah perolehan perak bagi Indonesia dari nomor women’s downhill.
Di disiplin road race, dua medali emas berhasil dipersembahkan oleh:
- Ayustina Delia Priatna di nomor individual time trial (ITT).
- Nomor men’s team time trial (TTT) yang diperkuat oleh Aiman Cahyadi, Muhammad Raihan Maulidan, Muhammad Andy Royan, Muhammad Syelhan Nurrahmat, dan Maulana Astnan Al Hayat. Tim ini menunjukkan kekompakan solid dan finis terdepan.
Selain emas, medali perak juga diraih oleh Muhammad Syelhan Nurrahmat dari nomor individual road race, serta dari nomor team road race. Adapun medali perunggu disumbangkan oleh Aiman Cahyadi di nomor individual time trial.
Apresiasi dan Target Jangka Panjang ICF
Listyo Sigit Prabowo menyampaikan apresiasi tinggi atas perjuangan para atlet dan seluruh tim balap sepeda Indonesia yang telah mengharumkan nama bangsa di kancah SEA Games. “Saya mengapresiasi kerja keras dan dedikasi seluruh atlet, pelatih, dan ofisial balap sepeda Indonesia. Raihan medali di SEA Games Thailand 2025 ini menunjukkan semangat juang yang luar biasa. Hasil ini menegaskan motivasi untuk terus meningkatkan prestasi ke level yang lebih tinggi,” ujar Listyo dalam keterangan tertulis, Rabu (17/12/2025).
Ia menegaskan bahwa hasil yang dicapai di SEA Games bukanlah tujuan akhir. “Hasil ini bukan akhir, tetapi menjadi pijakan untuk menghadapi agenda yang lebih besar seperti Asian Games dan Olimpiade. Pembinaan harus terus diperkuat agar prestasi balap sepeda Indonesia semakin berkelanjutan,” tambahnya.
Buah Pembinaan Jangka Panjang
Senada dengan Ketua Umum, Sekretaris Jenderal ICF Jadi Rajagukguk, yang mendampingi langsung tim selama di Thailand, menilai capaian ini merupakan hasil dari pembinaan jangka panjang yang konsisten. “Kami bersyukur atlet mampu menjawab kepercayaan dengan prestasi. Pendampingan intensif selama SEA Games, kesiapan fisik, mental, serta kekompakan tim menjadi kunci. Capaian ini menunjukkan Indonesia mampu bersaing di berbagai nomor, baik MTB maupun road,” kata Jadi.
Peluang Tambah Emas Masih Terbuka
Tim balap sepeda Indonesia masih memiliki peluang untuk menambah pundi-pundi medali melalui disiplin track, yang dijadwalkan akan berlangsung pada 19 Desember 2025. “Besok di nomor track ada dua peluang medali emas yang semoga bisa kita raih. Kami mohon dukungan dan doa dari masyarakat Indonesia,” ujar Jadi.
Meskipun telah meraih tiga emas, evaluasi menyeluruh akan tetap dilakukan. Menurut Jadi, langkah ini sangat penting sebagai bagian dari persiapan menuju kejuaraan level Asia dan dunia. Hal ini sekaligus menegaskan komitmen ICF dalam membangun prestasi balap sepeda Indonesia secara berkelanjutan di panggung internasional.
