MUREKS.CO.ID – Sedikitnya 23 warga Kabupaten Musi Rawas Propinsi Sumatera Selatan menerima beasiswa Sumber Daya Manusia Perkebunan Kepala Sawit (SDMPKS). Mereka yang mendapat beasiswa SDMPKS merupakan anak petani sawit dari 14 kecamatan di Kabupaten Musi Rawas yang lolos seleksi dilaksanakan Kementerian Pertanian Direktorat Jenderal Perkebunan dengan dukungan pendanaan dari Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS).
Baca Juga :Aidil Rusman Ditunjuk jadi Penjabat Sekda Musi Rawas
Silaturahmi dan pelepasan penerima beasiswa SDMPKS asal Kabupaten Musi Rawas dilaksanakan di Kantor KUD Sadar Sejahtera, Desa Beliti Jaya, Kecamatan Muara Kelingi, Selasa, 4 Oktober 2022 dihadiri Bupati Musi Rawas Hj Ratna Machmud.
Bupati Musi Rawas Hj. Ratna Machmud mengatakan, telah berkoordinasi dengan Menteri Pertanian dan Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS) untuk selalu mengucurkan program Peremajaan Perkebunan Kelapa Sawit. Kemudian sarana dan prasarana perkebunan kelapa sawit, hingga beasiswa pendidikan SDM perkebunan kelapa sawit.
Baca Juga :Ratusan Pencaker Mengadu Nasib di Job Fair Muba Expo 2022
Bahkan Bupati Hj Ratna Machmud mengusulkan kepada Kementerian Pertanian melalui Direktorat Jenderal Perkebunan agar kuota penerima beasiswa SDMPKS di Kabupaten Musi Rawas tahun depan bisa ditambah.
Menurut Hj Ratna Machmud, pengembangan sumber daya manusia perkebunan kelapa sawit tahun 2022, khususnya melalui beasiswa pendidikan bisa meningkatkan kemampuan SDM dalam pengelolaan perkebunan kelapa sawit.
Sehingga komoditi kelapa sawit dapat berhasil guna dan berdaya guna secara maksimal untuk kemakmuran rakyat.
Baca Juga :Opening Rate Rp 588.000,-/Malam
Bupati berharap penerima beasiswa dapat memanfaatkan kesempatan ini untuk belajar, berusaha keras, pantang menyerah dalam menuntut ilmu, sehingga ilmu yang diperoleh dapat diaplikasikan dalam pengelolaan perkebunan kelapa sawit.
Sementara itu Plt Kepala Dinas Perkebunan Kabupaten Musi Rawas Kgs M Effendi Ferry kepada MUREKS.CO.ID mengatkan, 23 penerima beasiswa SDMPKS dari Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS) telah melalui mekanisme yang ditetapkan Direktur Jenderal Perkebunan.
Penentuan kelulusan seleksi mutlak ditentukan Kementerian Pertanian melalui Dirjen Perkebunan berdasarkan hasil tes perengkingan peserta.
“Pemerintah Kabupaten Musi Rawas melalui Dinas Perkebunan hanya melakukan Verifikasi dan memberikan rekomendasi usulan peserta dari Ditjen Perkebunan,” jelas Kgs M Effendi Ferry.
Baca Juga :Ratusan Pencaker Mengadu Nasib di Job Fair Muba Expo 2022
Putra asli Muara Beliti itu memaparkan, target keseluruhan se-Indonesia penerima beasiswa SDMPKS tahun 2022 berjumlah 1000 orang. Sementara data secara umum yang diverifikasi 1.280 peserta.
“Peserta masuk ranking 1-1000 yang diminta oleh Perguruan Tinggi dan BPDPKS/quota. Peserta dengan ranking diatas 1000 dinyatakan tidak lolos, karena permintaan BPDPKS 1000 orang. Jika ada yang mundur saat dipanggil oleh Perguruan Tinggi dan mengundurkan diri, maka ranking berikutnya sesuai quota jurusan pendidikan yang kosong yang akan mengisi quota,” terangnya.
Baca Juga :Warga Cemas Jembatan Air Deras Nyaris Putus
Pria yang getol membantu mensukseskan program rumah tahfiz itu menamnahkan, untuk Kabupaten Musi Rawas yang lulus seleksi akademik 38 orang. Namun hingga saat ini peserta yang masuk rangking 23 orang. “Semua penerima beasiswa SDMPKS merupakan anak petani sawit di Kabupaten Musi Rawas. Mereka harus mengikuti seleksi diselenggarakan Dirjen Perkebunan,” tegas Kgs M Effendi Fery. (red)
