MUSI RAWAS- Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Musi Rawas (Mura) memastikan, untuk putaran pertama pelaksanaan vaksinisasi Covid-19 akan diorioritaskan bagi para tenaga kesehatan (Nakes). Bahkan sedikitnya 2.229 Nakes yang akan divaksin, namun pelaksanaannya dilakukan dua tahap.
Kepastian tersebut disampaikan langsung Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinkes Mura, H Ristanto Wahyudi melalui Sekretaris, M Nizar saat diwawancarai Musirawas Ekspres, Selasa (5/1) di ruang kerjanya.
“Dari data yang terkumpul, untuk tenaga kesehatan yang akan divaksinisasi Covid-19 sebanyak 2.229 orang, sedangkan untuk sasaran sebelum dikurangi ibu hamil dan penyakit penyerta sebanyak 265.383 orang,” kata M Nizar, kemarin.
Dikatakannya, untuk pelaksanaan imunisasi vaksinisasi Covid-19 sendiri, akan diberikan secara dua tahap nantinya. Setelah tenaga kesehatan, kemudian pemberian vaksinasi Covid-19 akan dilakukan secara serentak nasional, untuk para pejabat lebih dulu.
“Sedangkan untuk Kabupaten/Kota akan menunggu kesiapan vaksin dulu. Misal di Puskesmas ini, ada 20 tenaga kesehatan, divaksin dulu lima orang, sisanya selanjutnya,” jelasnya.
Hal itu dilakukan lanjut ia, karena dikhawatirkan jika dilakukan sekaligus, dan ternyata memiliki efek samping baik demam ataupun yang lainnya, maka akan menghambat pelayanan di Puskesmas tersebut.
“Hanya saja, sampai sekarang kita belum menerima vaksin itu. Tapi untuk jumlah seluruhnya di Kabupaten Mura sekitar 583.843 dosis. Kemungkinan satu atau dua hari ini, vaksin tiba di Provinsi baru kita ambil,” ungkapnya.
Lebih lanjut ia menjelaskan, namun menjadi catatan, setelah di vaksina bukan berarti kita bebas dari Covid-19, sehingga kembali dihimbau kepada masyarakat untuk tetap menjaga protokol kesehatan Covid-19.
“Karena imunisasi ini sifatnya hanya membentengi kita dari Covid-19. Untuk pelaksanaan vaksinisasi bagi nakes ini kita targetkan tiga bulan selesai dan secara seluruhnya enam bulan selesai,” pungkasnya. (kom)
